Berita Internasional

BERHIJAB, Seorang Pelajar Didiskualifikasi di Ajang Lomba Lari, Kasusnya Viral dan Ini Reaksi Publik

Seorang pelajar berhijab didiskualifikasi di ajang lomba lari, penyebabnya karena pelajar tersebut mengenakan hijab.

Editor: PanjiBaskhara
Kolase Warta Kota
Seorang pelajar berhijab didiskualifikasi di ajang lomba lari, penyebabnya karena pelajar tersebut mengenakan hijab. 

Seorang pelajar berhijab didiskualifikasi di ajang lomba lari.

Diketahui, penyebab sang pelajar didiskualifikasi dari lomba lari akibat berhijab.

Adanya isu peserta berhijab dilarang ikut lomba lari tersebut, membuat publik bereaksi.

Begini, kisah pelajar berhijab didiskualifikasi di ajang lomba lari tersebut.

Tingkatkan Hubungan Baik dengan Penghuni, ICM Gelar Community Gathering 2019

Seknas Jokowi Se Jabodetabek Siap Kawal Kabinet Indonesia Maju

Memperingati Hari Sumpah Pemuda, Urbain Inc dan Hari Prast Bikin Acara Akar Jeruji di Lapas Anak

Seorang pelajar berusia 16 tahun di Ohio, Amerika Serikat dapatkan dukungan dari senator dan berbagai pihak setelah didiskualifikasi dalam lomba lari karena mengenakan jilbab.

Noor Abukaram mengatakan ia baru diberitahu bahwa pakaiannya melanggar aturan setelah melintasi garis finish.

Di tengah kontroversi ini, asosiasi sekolah menengah, Ohio High School Athletic Association (OHSAA) menyebut mereka tengah pertimbangkan untuk beri pengecualian dalam peraturan soal agama untuk lomba berikutnya.

Cerita tentang Noor yang diunggah di Facebook memicu debat tentang baju yang dapat dikenakan dalam olahraga dan diskriminasi.

Livina Seruduk Apotek, Nyawa Satpam Melayang

Maleficent 2019 Disebut Ari Untung Mengandung Unsur Radikalisme

PIMPINAN ISIS Abu Bakar Al-Baghdadi Tewas, Kabar Pasukan Komando Operasi Khusus AS Serang Suriah

Noor mengatakan ia senang mendapatkan dukungan melalui media sosial termasuk dari mereka yang membagikan cerita yang sama.

Isu ini juga mendapat perhatian dari calon presiden, Senator Elizabeth Warren, yang mencuit, "Saya dukung kamu Noor."

"Setiap anak harus merasa aman dan diterima di sekolah — dan pelajar Muslim tidak boleh ditolak berpartisipasi dalam aktivitas sekolah," tulis Warren.

Noor sendiri mengatakan jilbabnya tak pernah menjadi masalah sebelumnya.

Noor Abukaram (FACEBOOK/NOOR ALEXANDRIA ABUKARAM)

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved