Kesehatan
Tidur Nyenyak Singkirkan Risiko Serangan Jantung, Prioritaskan Tidur Malam Hari Selama 7 Jam
Pemahaman tentang hubungan antara tidur dan kesehatan kardiovaskular akan membuka jalan bagi pilihan pengobatan baru.
Tahukah Anda bahwa tidur nyenyak bisa menangkal berbagai penyakit termasuk risiko serangan jantung.
Saat Anda tidur nyenyak, tubuh membangun sistem kekebalan tubuh alias sel T.
Sel T tersebut dapat melawan infeksi.
"Sel T adalah sejenis sel kekebalan yang berperang melawan patogen intraseluler, misalnya sel yang terinfeksi virus seperti flu, HIV, herpes, dan sel kanker," kata Stoyan Dimitrov PhD, peneliti Jerman di Universitas Tübingen.
Studi itu menemukan mekanisme baru tidur dapat membantu sistem kekebalan tubuh.
"Kami menunjukkan bahwa hormon stres adrenalin dan noradrenalin (epinefrin dan norepinefrin) dan molekul pro-inflamasi prostaglandin menghambat kelengketan dari kelas molekul adhesi yang disebut integrin," kata Dimitrov.
• Cara Mudah Tidur Nyenyak dalam Sekejap Untuk Para Penderita Insomia
Kadar adrenalin, noradrenalin, dan prostaglandin rendah selama waktu tidur, integrin menjadi lebih kuat.
"Kelengketan ini penting agar sel T dapat membunuh sel yang terinfeksi virus atau sel kanker, mereka perlu melakukan kontak langsung dengannya, dan kelengketan integrin dikenal untuk mempromosikan kontak ini."
Tidur nyenyak juga dianggap melindungi diri terhadap penyakit jantung.
Studi tahun 2019, penelitian terhadap tikus menemukan hubungan antara otak, sumsum tulang, dan pembuluh darah yang melindungi dari pengerasan pembuluh darah.
cara tidur nyenyak
mencegah risiko serangan jantung
manfaat tidur nyenyak
kesehatan jantung
tidur nyenyak
sistem kekebalan tubuh
Persiapan Protokol Kesehatan Ketat pada Anak saat Sekolah Tatap Muka Kembali Digelar |
![]() |
---|
Pola Hidup Sehat dan Pemenuhan Nutrisi Optimal Jadi Langkah Penting Pasien Terapi Kanker |
![]() |
---|
Benjolan di Payudara Tidak Selalu Kanker, Deteksi Dini Bisa Mencegah Penyebaran Sel Kanker |
![]() |
---|
8 Cara Penanganan saat Cedera Akibat Olahraga, Ikuti Kemampuan Tubuh Minimalkan Cedera |
![]() |
---|
Kunjungan Pasien Glaukoma ke RS Turun Bisa Tingkatkan Risiko Buta Permanen dan Kerusakan Saraf |
![]() |
---|