Lapangan Kerja

Manajemen Gojek Memastikan Jika Pembukaan Pendaftaran Ojol di Joglo sebagai Hoax

Pesan berantai diterima oleh beberapa masyarakat mengenai pendaftaran menjadi driver ojek online di kawasan Joglo Jakarta Barat sebagai hoax.

Penulis: Joko Supriyanto |
Warta Kota
Ilustrasi maraknya warga jadi korba terkait lapangan kerja yang hanya hoax. 

Senior Manager Corporate Affairs Gojek, Alvita Chen memastikan bahwa pesan berantai yang diterima oleh beberapa masyarakat mengenai pendaftaran menjadi driver ojek online di kawasan Joglo Jakarta Barat sebagai hoax.

Menurut Alvita, Gojek tidak membuka perekrutan menjadi mitra driver di kawasan itu, sehingga ia memastikan jika informasi itu Hoax dan tidak benar.

"Dipastikan Hoax. Dan itu bukan dari kami," kata Senior Manager Corporate Affairs Gojek Alvita Chen saat dikonfirmasi, Senin (14/10/2019).

Ratusan Warga Jadi Korban Hoax Pembukaan Pendaftaran Ojol di Kawasan Joglo Jakarta Barat

Menurut Alvita, seluruh warga yang ingin mendaftarkan diri menjadi mitra driver ojek online, semuanya dilakukan secara online melalui https://daftar.go-ride.co.id

Diluar dari situ online yang tertera, ia memastikan pendaftaran bukan dilakukan oleh gojek. Untuk itu ia meminta kepada masyarakat tetap berhati-hati.

"Jadi kalo untuk pendaftaran baru hanya satu jalur melalui website resmi," ujarnya.

Sebelumnya Ratusan warga yang ingin mendaftar sebagai mitra ojek online (ojol) terkena hoax pendaftaran pengemudi Gojek di Jalan Lapangan Merah, Joglo, Kebon Jeruk Jakarta Barat.

Mereka berbondong-bondong mendatangi jalan Lapangan Merah, Joglo, Jakarta Barat karena mendapatkan pesan berantai jika Gojek mengadakan pendaftaran mitra pengemudi.

Namun, sayangnya, setibanya di sana, tidak ada pendaftaran yang di maksud.

Mereka yang datang dari beberapa daerah Jakarta hingga luar Jakarta ini pun sempat berkumpul sebelum akhirnya membubarkan diri sebab dari pesan berantai itu tidak di temukan nomor telepon yang dapat di hubungi.

Awkarin Tidak Tertarik Terjun ke Politik Tidak Kapok Terus Berbuat Kebaikan Meski Diejek Budiman

Pesan berantai yang beredar merupakan bentuk pamflet bertuliskan Gojek recruitmen 2019.

Adapun syarat pendaftaranya yaitu tidak pernah mendaftar sebagai driver ojol, serta beberapa berkas yang harus dilengkapi yakni STNK 2012, e-KTP, SIM yang masih aktif.

Dari pesan itu mereka diminta untuk membawa berkas pendaftaran ke Jalan Lapangan Merah, Joglo Jakarta Barat pada Senin (14/10/2019), dari pesan itu juga tidak tertera nomor telepon maupun alamat yang jelas.

Meski pesan tidak jelas, namun banyak yang mendatangi lokasi itu berharap kebenaran atas informasi itu.

Penjambret Ponsel Dibekuk Polda Metro yang Menyasar Korban dari Kalangan Remaja dan Pelajar

Salah satunya Yudi (39) salah seorang calon pendaftar. Ia mengatakan mendapat pesan itu melalui pesan singkat WhatsApp (WA).

"Saya juga tadi muter muter nyari ini. Cuma pas sampai sini udah sepi, tadi tanya sama orang di depan sih, katanya pagi sempat rame."

"Saya pikir beneran, makannya saya datang ke sini," kata Yudi, Senin (14/10/2019).

Tak hanya itu hal serupa juga dikatakan oleh Wahyu (37).

Ia mengatakan, tak tahu jika pesan yang ia dapat merupakan hoax.

Apalagi memang dirinya ingin berkeinginan mendaftar gojek.

"Ini orang yang bikin hoax siapa lagi."

"Kita susah-susah mau mencari kerja."

"Malah begini."

"Mana saya udah bawa berkas lengkap ini juga," katanya.

Wahyu mengaku, juga sempat binggung sempat lokasi pendaftaran berada di gang yang masuk pemukiman warga, namun ia pun tetap mencari tahu sumber kebenaran informasi itu.

"Ya, tadi sih udah feeling jelek."

"Kenapa masuk pemukiman warga bukan di ruko atau di mana."

"Tapi, ya udah lah, yang penting mah yang lain harus dikasih tahu," ucapnya.

Sebuah pesan berantai yang diterima masyarakat mengenai perekrutan driver ojek di Joglo Jakarta Barat yang dipastikkan sebagai hoax.

Polisi Meringkus Tiga Perampok Bersajam yang Beraksi di Tempat Cuci Steam Bekasi Terekam CCTV

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved