Konser Musik

Batik Music Festival Digelar Untuk Semakin Melestarikan Batik dan Mengenalkannya ke Seluruh Dunia

Festival bertaraf internasional ini akan diselenggarakan di Komplek Candi Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (5/10/2019) malam.

Warta Kota/Heribertus Irwan Wahyu Kintoko
Promotor Anas Syahrul Alimi bersama Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara, dan Direktur Keuangan, SDM dan Investasi PT TWCandi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Palwoto, disela jumpa pers Batik Music Festival 2019 di Hard Rock Cafe Jakarta, SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2019). 

Batik adalah warisan budaya nenek moyang bangsa Indonesia yang telah ditetapkan UNESCO sebagai Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity (Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Non Bendawi Manusia) pada 2 Oktober 2009.

Sejak saat itu dalam setiap tahunnya, pada 2 Oktober selalu diperingati masyarakat Indonesia sebagai Hari Batik Nasional.

Untuk memperingati momen agung tersebut, Rajawali Indonesia bersama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko menginisiasi gelaran Batik Music Festival (BMF).

Musisi Yovie Widianto berbincang bersama wartawan disela jumpa pers Batik Music Festival 2019 di Hard Rock Cafe Jakarta, kawasan SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2019).
Musisi Yovie Widianto berbincang bersama wartawan disela jumpa pers Batik Music Festival 2019 di Hard Rock Cafe Jakarta, kawasan SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2019). (Dokumentasi Bambang E Ros)

Festival bertaraf internasional ini akan diselenggarakan di Komplek Candi Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (5/10/2019) malam.

Anas Syahrul Alimi, CEO Rajawali Indonesia sekaligus founder Batik Music Festival, mengatakan, festival musik ini bisa dinikmati masyarakat Indonesia setelah disiapkan sejak lama.

"Ini merupakan pesta besar yang perlu dirayakan bersama. Salah satu warisan budaya nenek moyang
Nusantara tersebut masih bisa terjaga dan dilestarikan hingga saat ini," kata Anas Syahrul Alimi ketika berbincang di Restoran DMonaco, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Jumat (4/10/2019).

Hari Batik Nasional, Batik Sudah Ada Sejak Zaman Majapahit

Indahnya Kampung Batik di Jalan Mayang, Setiap Tembok Rumah Warga Dihiasi Berbagai Motif Batik

Di Batik Music Festival, masyarakat bisa menyaksikan kemegahan proses kolaborasi tiga mahakarya, yaitu batik, Candi Prambanan dan musik yang disuguhkan dalam satu waktu.

"Ini adalah momen yang tidak terlupakan serta menjadi cerita turun-temurun yang bisa dikisahkan ke generasi selanjutnya," jelas Anas Syahrul Alimi.

Menurut Anas Syahrul Alimi, Batik Music Festival merupakan bentuk apresiasi nyata akan warisan nenek moyang yang masih terjaga sampai sekarang, yaitu batik.

Suasana Kampung Batik di Jalan Mayang, Larangan, Kota Tangerang, Kamis (3/10/2019).
Suasana Kampung Batik di Jalan Mayang, Larangan, Kota Tangerang, Kamis (3/10/2019). (Warta Kota/Zaki Ari Setiawan)

"Batik sudah tersohor ke banyak negeri di dunia. Namun dengan cara kolaborasi dari tiga mahakarya ini (batik, Candi Prambanan dan musik), akan menjadi cara yang sangat tepat mempromosikan batik lebih luas lagi melalui gelaran musik," kata Anas Syahrul Alimi.

Tidak main-main, untuk membuat batik menjadi lebih mendunia, Anas Syahrul Alimi menyuguhkan penampiilan terbaik dari para musisi dunia dan Indonesia.

Yovie Widianto Tidak Sabar Menantikan Duet Bersama David Foster di Batik Music Festival 2019

Deretan Penyanyi Dunia Diajak David Foster Beraksi di Batik Music Festival 2019, Siapa Saja Mereka?

Ada David Foster bersama para penyanyinya seperti, Kenny Babyface Edmonds, Katharine McPhee, Pia Toscano, Yuna dan Nick Zavior.

Belum lagi nama-nama seperti Yovie Widianto, Kahitna, Bunga Citra Lestari, Raisa, Marcell, Rio Febrian, 5 Romeo dan Arsy Widianto juga akan tampil di tempat yang sama.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved