Unjuk Rasa Mahasiswa
Habib Aboe Bakar Al Habsyi Ungkap Keprihatinan pada Tewasnya Randi Dampak Penembakan
Mabes Polri dan Polda diminta memantau dan memastikan bahwa seluruh penanganan aksi massa telah dilakukan sesuai prosedur.
SEJUMLAH kalangan mengungkap keprihatinan mereka terhadap terjadinya tindak kekerasan dalam penanganan unjuk rasa mahasiswa dan pelajar.
Ungkapan penyesalan peristiwa tersebut antara lain disampaikan anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS, Habib Aboe Bakar Al Habsyi, Sabtu (28/9/2019).
"Saya turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya Randi, mahasiswa Fakultas Perikanan Universitas Halu Oleo, saat menggelar aksi di Kendari Sulawesi Tenggara," katanya, Sabtu.

Politisi PKS itu juga menyampaikan keprihatinannya atas meningkatnya eskalasi kekerasan yang dialami masyarakat dan dialami juga oleh sejumlah aparat yang ikut menjadi korban.
Bahkan peristiwa kekerasan juga dialami petugas kemanusiaan dari PMI maupun dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta saat mereka terjun untuk menolong korban tindak kekerasan.
"Saya juga sangat prihatin dengan bayaknya korban yang berjatuhan dan dirawat di rumah sakit sebagai ekses dari aksi demonstrasi, beberapa hari ini," katanya.
Habib Aboe Bakar Al Habsyi menegaskan, tewasnya Randi dalam penembakan yang terjadi harus diusut secara tuntas.
"Atas kematian mahasiswa yang diduga disebabkan adanya luka tembak di sebelah dada kanan, ini harus diproses sesuai aturan yang ada," katanya.
Habib Aboe Bakar Al Habsyi menyatakan, keadilan harus diberikan, pelakunya harus diungkap.
"Diungkap siapa pelakunya dan siapa yang harus bertanggung jawab atas persoalan itu," katanya.
"Saya minta semua pihak menahan diri, jangan sampai mengambil langkah yang berlebihan dan dapat membawa dampak negatif untuk masyarakat," katanya.
Selain itu, Habib Aboe Bakar Al Habsyi berpesan untuk kalangan mahasiswa dan pelajar yang melakukan unjuk rasa untuk menyatakan kebebasan berpendapat mereka.
"Untuk para pengunjuk rasa, mari sampaikan aspirasi dengan tertib dan santun, ikuti semua aturan yang ada."
"Jangan anarkis atau membuat kerusakan, karena itu semua tidak akan membuat situasi menjadi lebih baik."
Selain itu, Habib Aboe Bakar Al Habsyi menyampaikan pesan untuk kalangan penegak hukum yang melakukan tugas harus dengan upaya penegakan hukum yang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).