Artis Korea

TS Entertainment Diduga Kuat Tidak Bayar Gaji Karyawan, Kasusnya Dilimpahkan ke Kejaksaan

Pada tanggal 26 September 2019, TS Entertainment dilaporkan oleh dua mantan karyawannya karena terlambat membayar gaji.

Soompi
TS Entertainment 

Uang sewanya juga tidak bisa dibayarkan dan pemilik rumah memintanya meningglkan rumahya.

Masalahnya adalah uang yang dijanjikan akan diberikan tiap bulan oleh TS Entertainment.

Gelar Jumpa Penggemar, IU Sumbang 100 Juta Won Atas Nama Penggemarnya

Hendra/Ahsan Batal Turun di Korea Open 2019 karena Cedera

Bos Baru Sheffield United Jalin Kerja Sama dengan Keluarga Bin Laden

TS Entertainment juga tidak konsisten memberikan uang itu kepada Sleepy bahkan ia pernah tidak membayar uang itu ke Sleepy selama 1 hingga 2 bulan.

Menurut percakapan yang diperoleh Dispatch, Sleepy selalu meminta langsung kepada agensinya untuk memberinya yang yang dijanjikan.

Dia juga mengatakan kalau kebutuhan sehari-harinya mulai bermasalah dan memberikan sejumlah bukti.

Selain itu, Dispatch menekankan kalau uang kontrak seharusnya diberikan sejak penandatangan kontrak kerja dan bukan diberikan bulanan.

Sleepy mengklaim di gugatan hukumnya kalau agensi menghitung terlalu banyak miliknya dan tidak menghitung keuntung untuknya.

Sleepy mengklaim kalau ia telah menghasilkan 200 juta won dalam 13 tahun.

Selain bonus dan uang mukanya, dia juga sudah menghasilkan 120 juta won.

Perhitungan ini kurang dari dari 10 juta won per tahun.

Sedangkan dilansir soompi, TS Entertainment menduga, Sleepy menghasilkan uang dari media sosial salah satunya Instagram tanpa memberitahukan agensinya.

Sleepy  mengatakan kalau dia membicarakan masalah ini di acara 'Radio Star' dan agensinya mengetahui kegiatan sponsornya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved