Kabar Artis
Haidar Selalu Berangan-angan Hidup Sukses dan Bahagiakan Sang Bunda Elvy Sukaesih
Semenjak terserang stroke pada masa remajanya, Haidar sempat kehilangan suaranya. Semenjak itu ia mengalami depresi hingga mengidap Skizofrenia.
Penulis: Feryanto Hadi |
Isa Haidar, putra sulung dari penyanyi Elvy Sukaesih yang ngamuk di warung saat tak boleh hutang rokok, pernah merasakan kesedihan mendalam akibat cita-citanya menjadi penyanyi sulit tercapai.
Semenjak terserang stroke pada masa remajanya, Haidar sempat kehilangan suaranya.
Semenjak itu ia mengalami depresi hingga mengidap Skizofrenia.
Skizofrenia merupakan gangguan yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berpikir, merasakan dan berperilaku baik.
• Elvy Sukaesih Menangis Saat Haidar yang Ngamuk di Warung Disebut Kurang Mendapat Kasih Sayang
• Dikurung di Ruang Isolasi, Haidar Anak Sulung Elvy Sukaesih Sempat Berteriak Histeris
• Pihak Keluarga Elvy Sukaesih Sampaikan Permohonan Maaf kepada Junaidi

Gejala penyakit ini ditandai dengan pemikiran atau khayalan, kesulitan dalam berkonsentrasi dan mengingat.
Adik Haidar, Fitria Sukaesih, menerangkan, sejak mengidap skizofrenia kakaknya kerap berhalusinasi atau berkhayal.
Terkadang, sang kakak mudah tersinggung kemudian marah.
Di berbagai kesempatan, Haidar kepada keluarganya selalu mengatakan bahwa hidupnya
akan sukses dan akan bisa membahagiakan bundanya, Elvy Sukaesih.
"Khayalan yang dominan ya soal keinginan dia untuk sukses.
Misal, dia bilang, mau bangunin kolam renang buat umi.
"Pengin nyenengin umi," ujar Fitria saat menggelar jumpa pers di kediamannya di Jalan
Siaga Baru, Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (14/9) malam.
Sementara itu, adik Haidar lainnya, Syechan menyebut bahwa kakaknya sempat melewati
masa-masa kritis pada usia remaja.
Saat itu, dokter menyebut bahwa peluang hidup Haidar sangat tipis akibat stroke yang dialaminya.
"Tapi dia berhasil lolos dari masa-masa kritis dan sempat menjalani kehidupan normal,
menikah dan punya anak," ungkap Syechan.
Haidar pernah bekerja sebagai makelar.
Namun, pihak keluarga memang mencoba membatasi aktivitasnya lantaran Haidar
terkadang tak bisa mengendalikan emosionalnya.
Haidar beberapa kali menjalani perawatan di rumah sakit jiwa dan mengkonsumi obat.
Dalam proses pengobatan itu, Haidar sering protes dan tidak ingin disamakan dengan orang gila.
Haidar bahkan belakangan tak mau lagi kontrol ke rumah sakit atau meminum obat.
"Terakhir di rawat itu April 2018 lalu. Setelah itu dia nggak mau lagi. Kami juga bingung
gimana cara membujuknya," kata Fitria lagi.
Dikurung di Ruang Isolasi
Syechan, menceritakan bahwa sang kakak, Haidar, kini tengah menjalani perawatan di
Rumah Sakit Jiwa Duren Sawit, Jakarta Timur.
Pihak kepolisian lah yang membawa Haidar ke RSJ, setelah sebelumnya anak sulung Elvy
Sukaesih itu ditangkap setelah tetangganya pemilik warung melaporkannya.
"Sekarang masih di tempatkan di ruang isolasi," ujar Syechan saat menggelar jumpa pers di
kediaman Fitria Sukaesih, anak kedua Elvy.
Karena masih ditempatkan di ruang isolasi, pihak keluarnya yang menjenguk belum bisa
bertemu dengan Haedar.
Sechan mengungkapkan, Haidar sempat berteriak histeris ketika berada di ruang isolasi itu.
"Jadi dia kan posisinya dirantai ya. Terus banyak nyamuk, dia nggak tahan. Jadi teriak-
teriak," ujar Syechan.
Dalam konferensi pers itu, Elvy Sukaesih sering meneteskan airmata.
Apalagi ketika bercerita tentang Haedar yang merupakan anak paling ia sayangi itu.
"Karena dia anak pertama, begitu keluar ganteng lagi.
Makanya saya masih suka nangis kalau kebayang, masa kecilnya dia.
Dia mukanya ngga berubah dari dulu."
"Jadi saya suka sedih ngeliat dia sekarang kayak gini (Skizofrenia). Ya Allah, ya Rabb. Kenapa
kok dia harus ngalamin kayak gini. Saya sedih banget," tandas Elvy Sukaesih