Rusuh Papua

Kemkominfo Batasi Internet di Papua, Juga Layanan Data Telkomsel, Ini 2 Hoaks Pemicunya

Kemkominfo Batasi Internet di Papua, Juga Layanan Data Telkomsel, Ini 2 Hoaks Pemicunya, yakni hoaks foto warga Papua tewas dan 2 Orang Diculik.

pexels
Ilustrasi akses internet. Kemkominfo Batasi Internet di Papua, Juga Layanan Data Telkomsel, Ini 2 Hoaks Pemicunya 

Wartakotalive.com -  Penyebaran dua berita bohong atau hoaks menjadi alasan pemerintah mengurangsi akses internet atau atau layanan data di sejumlah tempat di Papua.

Dua berita hoaks itu diidentifikasi oleh pemerintah yang rentan karena bisa memprovokasi berbagai pihak.

Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kemkominfo RI) berupaya untuk menangkal hoaks seputar aksi massa di Papua dan Papua Barat soal diskriminasi terhadap mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang.

Anies Pertimbangkan Tuntutan Taksi Online Dapat Dispensasi Ganjil Genap

Tangerang Dilanda Kekeringan, Area Persawahan Gagal Panen dan Tandus

Untuk itu, layanan internet di Papua dan Papua Barat sempat dibatasi.

Hal itu dikatakan oleh Ferdinandus Setu selaku Plt Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI melalui rilis, Senin (19/8/2019).

"Pembatasan jaringan data dilakukan di Manokwari, Jayapura dan beberapa tempat lain. Pelambatan akses dilakukan secara bertahap sejak Senin (19/8/2019) pukul 13.00 WIT," kata dia.

Papua Rusuh, Mahasiswa Asal Papua Ini Justru Lakukan Deklarasi Damai

Bioskop XXI TIM Kini Tinggal Kenangan, dari Tempat Nongkrong Bolos Sekolah Hingga Tempat Kencan

Menurut dia, tujuan dilakukan throttling atau pelambatan akses jaringan internet adalah untuk mencegah luasnya penyebaran hoaks yang memicu aksi massa lebih parah.

"Sejauh ini Kemkominfo sudah mengindentifikasi dua hoaks, yakni hoaks foto warga Papua tewas dipukul aparat di Surabaya dan hoaks yang menyebutkan bahwa Polres Surabaya menculik dua orang pengantar makanan untuk mahasiswa Papua," lanjutnya.

"Kemkominfo mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan hoaks, disinformasi, ujaran kebencian berbasis SARA yang dapat membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa kita," kata Ferdinandus.

Billy Syahputra Minta Oknum Ojol yang Tipu dan Umpat Dirinya Agar Introspeksi

Benturkan Kepalanya ke Genteng dan Pagar Besi, Pawang Kuda Lumping Tewas

Dia menerangkan, seiring semakin kondusifnya suasana di Jayapura dan Manokwari, maka layanan internet di kedua wilayah itu akan kembali normal, namun secara berkala, mulai pukul 20.30 WIT.

Malam Ini Jaringan data Telkomsel terganggu

Denny Abidin, Vice President Corporate Communications Telkomsel, melalui rilis resmi perusahaan, Senin (19/8/2019), juga membenarkan adanya hambatan layanan internet di Papua dan Papua Barat.

Sejumlah Napi Kabur Saat Lapas Sorong Dibakar Massa, Polsek Sorong Timur Diserang Pendemo

Penasaran Tanah Lahan Kebunnya Panas Membara, Mbah Rebo Mencangkulnya dan Keluar Pijaran Api

Menurut dia, kantor layanan GraPARI Manokwari, Jayapura, dan Sorong untuk sementara tidak beroperasi.

Sehingga, pengguna Telkomsel yang membutuhka layanan dapat menghubungi call center 188 atau melalui layanan veronica di Aplikasi MyTelkomsel.

Serta, bisa menghubungi virtual assistant Telkomsel di LINE @Telkomsel, Facebook Messenger 'Telkomsel', Telegram @Telkomsel_official_bot dan website www.telkomsel.com2.

Kenal Sepekan di Facebook Jadi Pacar, Pemuda Ini Perkosa ABG dalam Kondisi Terluka, Lalu Membunuhnya

Puluhan Anggota Brimob Diduga Aniaya 5 Warga Bogor, Ini Penjelasan Komandan Brimob Kedung Halang

Anggota DPRD Pringsewu Terpilih Dilaporkan Cabuli Rekan 1 Partai, Balik Mengaku Diperas Rp 500 Juta

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved