Aksi Terorisme
Terduga Teroris yang Diciduk di Padang Berencana Serang Polisi saat Upacara Bendera 17 Agustus
Terduga teroris Novendri yang diringkus Densus 88 Antiteror di Padang, Sumatera Barat, ternyata telah merencanakan aksinya pada 17 Agustus 2019.
Ia diringkus di Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis (18/7/2019) malam.
Syaiful, Ketua RT 02 RW 02 Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat mengatakan, penangkapan diperkirakan terjadi pada pukul 22.00 WIB.
"Tiba-tiba saja datang petugas polisi anti-teror yang mensterilkan daerah. Kami terkejut saat itu," ungkapnya, dikutip dari TribunPadang.com, di Padang, Jumat (19/7/2019).
• Bisa Cari Teroris yang Sembunyi, Jusuf Kalla Yakin Polisi Sanggup Tangkap Penyerang Novel Baswedan
Syaiful mengaku tidak memiliki kecurigaan terhadap N, karena dia warga biasa dan berprofesi sebagai pedagang garam.
Selain itu, N orangnya ramah dan dekat dengan warga.
"Dia juga rajin salat, sehingga kami tidak curiga dengan dia sama sekali," kata Syaiful.
• Isyarat Gabung Pemerintah, Prabowo Bakal Gantian Undang Jokowi Bertemu, Megawati akan Diajak
Selain itu, menurut Syaiful, N juga dikenal sebagai warga yang aktif dalam masyarakat.
Apa pun kegiatan warga, hampir selalu diikuti.
"Kami tidak tahu apa yang terjadi kepada N. Yang jelas dia warga yang baik," bebernya.
• Siswa SMA Taruna Indonesia yang Tewas Ketika MPLS Sempat Mengigau Ampun Komandan Saat Koma
Selain membawa N, menurut Syaiful, petugas juga membawa sejumlah barang elektronik seperti laptop dan ponsel yang diduga milik N.
Densus 88 belum memberikan keterangan terkait penangkapan tersebut.
Densus 88 Mabes Polri lantas melakukan penggeledahan di sebuah rumah di Jalan Berok Nipah, Kelurahan Berok Nipah, Kota Padang, Sumatera Barat, Jumat (19/7/2019) pukul 14.10 WIB.
• Rizieq Shihab Nikahkan Putrinya di Makkah, Ini Nama Menantunya
Dari informasi yang diterima, tim Densus 88 mengamankan seorang pria yang berinisial N.
"Mereka (Densus 88) menggeledah, dan saya diminta sebagai saksi saja," kata Ketua RT 04, Kelurahan Berok Nipah, Jumat (19/7/2019).
Dikatakannya, bahwa ia melihat petugas dengan senjata api laras panjang lengkap.
• Wadah Pegawai Tegaskan Undang-undang Tak Atur Pimpinan KPK Harus Berasal dari Instansi Tertentu