Wanita Bersepatu Injak Masjid Sambil Menenteng Anjing Dilaporkan Pernah Tes Gangguan Kejiwaan

Wanita itu selain menenteng seekor anjing, dia juga bisa mengemudikan mobil, saat mendatangi masjid itu.

Penulis: Rangga Baskoro |
YouTube
Wanita pakai kaca mata hitam mengamuk di masjid bawa anjing tanpa melepas alas kaki, Minggu (30/6/2019). Sebelum memasuki masjid itu, wanita itu mengemudikan sendiri mobilnya dan menyerang pihak yang mengusir dia akibat dinilai telah melanggar peraturan yang selama ini diketahui tentang najisnya air liur anjing. Selain itu, memasuki masjid tidak boleh memakai alas kaki. 

Sosok wanita yang memicu keonaran karena wanita itu membawa seekor anjing sambil wanita itu memakai sepatu saat mengamuk di sebuah masjid yang sedang ramai itu dilaporkan pernah melakukan tes kejiwaan.

Meski demikian, kalangan netizen mengungkap, adanya hal yang dinilai tidak biasa karena wanita itu selain menenteng seekor anjing, dia juga bisa mengemudikan mobil, saat mendatangi masjid itu.

Dalam video yang beredar luas, saat wanita itu mengamuk, aktivitas di masjid itu sedang ramai, bahkan ada kalangan warga yang sedang menunaikan ibadah salat sunnah.

Selama ini, di kalangan umat Islam diketahui, air liur anjing termasuk najis, sehingga kebanyakan umat Islam tidak mempunyai peliharaan anjing di rumah mereka.

Kalau terkena najis dari air liur anjing, maka harus dibersihkan di antaranya dengan disapu pakai pasir serta debu 7 kali, sebelum kemudian dibasuh air bersih.

Hal itu mengakibatkan, memelihara anjing lebih banyak dihindari kalangan umat Islam.

Karena itu, di rumah umat Islam kebanyakan tidak ada anjing berkeliaran di dalam rumah dan memasukkan anjing ke dalam masjid, selama ini, belum pernah terjadi.

Hal tersebut misalnya terungkap dalam perdebatan kalangan netizen di media sosial, sejak peristiwa itu mencuat,

Penampilannya seperti tampak di video tidak menunjukkan tanda sedang sakit jiwa.

Sebagaimana diungkap sesuai dengan keterangan yang diperoleh oleh Warta Kota, wanita berinisial SM (52) ternyata pernah menjalani tes kejiwaan pada 2013 lalu.

Pihak RS Polri yang kini menangani pemeriksaannya akan berkoordinasi dengan rumah sakit tempat SM pernah dirawat.

“SM pernah diperiksa kejiwaannya oleh dokter Rumah Sakit Marzoeki Mahdi di Bogor dan Rumah Sakit Siloam Bogor."

"Kami berkoordinasi dengan psikiater di sana untuk mendapatkan data komplit dari SM,” jelas Wakil Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Polri Tingkat I, Kombes Hariyanto di lokasi, Senin (1/7/2019).

Hariyanto menyatakan, ada dua keluhan yang akan dicek jajarannya.

Tingkat Temperatur Udara di Jakarta akan Mencapai 35 Derajat Celcius pada Agustus Hingga September

Polisi Ungkap Bisnis Komplotan Teroris JI yang Menjadikan Petinggi Mereka Digaji Belasan Juta Rupiah

Pos Pelayanan Pajak di Wilayah Tarumajaya Memudahkan Pelayanan Pajak untuk Warga Bekasi

Pemeriksaan tersebut akan melibatkan sebanyak 6 orang dokter yang terdiri dari psikiater, ahli penyakit dalam dan ahli gizi.

“Keluhan fisik dan keluhan kejiwaan, pemeriksaan jiwa akan dilakukan dalam dua pekan. Kami akan observasi dan hari ini sudah dibentuk tim,” ujarnya.

Sementara itu, psikiater dr Henny Riana menyatakan observasi dilakukan untuk mengetahui gejala jiwa SM.

Saat ini kondisi SM masih agresif yakni terdapat kecemasan tinggi.

Dalam menggali gejala dan menentukan keakuratan hasil, Henny berpendapat pihaknya menyertakan orang dekat SM untuk penggalian keterangan.

“Pemeriksaan seperti wawancara psikiatri, jika dibutuhkan akan kami siapkan alat psikometri untuk tes lanjutan."

"Pemeriksaan pertama kali, biasanya pasien belum kooperatif,” kata Henny.

Aksi wanita itu memicu kehebohan di seantero negeri hingga luar negeri karena netizen menyebarkan video adanya aksi wanita tersebut di media sosial.

Anies Baswedan Minta Kembali ke Aturan Saja Saat Terseret Usulan Foto Presiden dan Wapres Diturunkan

Dokter menyertakan suami SM yang akan diminta keterangannya untuk mengetahui gejala kejiwaan SM.

Namun demikian, komunikasi SM dengan suaminya, saat ini, masih akan dibatasi.

Dilaporkan sebelumnya, wanita itu memang mengamuk dan kalap di sebuah masjid di Bogor karena diduga telah menerima laporan sepihak.

Laporan itu menyebutkan, suaminya telah menikah lagi di masjid tersebut.

Karena itu, dia kalap dengan mengamuk dan memicu keributan di sana.

Henny menyatakan, timnya mulai memonitor kondisi SM sejak kemarin malam usai diberitahukan pihak rumah sakit.

Pemeriksaan pertama dimulai sejak pukul 09.00 WIB, kemarin.

Sebelumnya, seorang wanita berinisial SM terekam kamera sengaja melepas anjingnya di Masjid Al Munawaroh, Bogor, pada Minggu (30/6/2019) lalu.

Ia beralasan, hendak mencari suaminya yang saat itu, dalam keterangan yang diterimanya, diisukan sedang berada di dalam masjid. 

Wanita Bersepatu Kalap Saat Ngamuk di Masjid Menenteng Seekor Anjing Soal Suami Nikah Tidak Benar

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved