Nurul Qomar Dijemput Paksa Polisi dan Ditahan Dugaan Kasus Ijazah Palsu S2 dan S3

Seorang pelawak dan politisi Nurul Qomar ditangkap polisi. Diketahui, Nurul Qomar alias Komar terlibat kasus pemalsuan ijazah S2 dan S3.

Editor: PanjiBaskhara
Tribunnews.com
Qomar 

Mantan anggota DPR RI yang menyandang gelar doktor itu mengaku tidak menyangka dirinya ditunjuk menjadi rektor di Kota Bawang itu.

"Saya tidak menyangka menjadi rektor. Sepertinya langka, pelawak menjadi rektor," kata Komar, Kamis (9/2/2017).

Pelawak yang pernah bermain di komedi situasi Lika-liku Laki-laki itu mengaku akan fokus dengan jabatannya sekarang di dunia pendidikan.

Muhadi Setiabudi selaku ketua yayasan universitas itu mengatakan, penunjukan Komar sebagai rektor didasarkan pada pengalaman akademis yang dimiliki komedian tersebut.

Selain itu, Komar dianggap memiliki bakat di banyak bidang, yakni hiburan, politik, akademis, maupun keagamaan.

"Pak Komar itu sudah berpengalaman di bidang pendidikan. Ia multitalenta. Dipanggil sebagai pelawak tidak diragukan lagi, jadi negarawan juga bisa, kiai pun bisa," kata Muhadi.

Menurut Muhadi, Komar merupakan satu-satunya pelawak yang bisa menjadi rektor.

Ia percaya bahwa pengalaman Komar sebagai anggota DPR yang membidangi pendidikan dapat menjadi modal untuk memimpin pendidikan tinggi.

Pelantikan Komar tersebut dihadiri pelawak dan artis teman Komar, yakni Ginanjar, Eman, dan Derry.

Hadir pula politikus Partai Demokrat, Ahmad Mubarok, dan anggota DPRD Provinsi Jateng dari Partai Demokrat, Dedy Yon Daryono.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pelawak Nurul Qomar Ditahan atas Kasus Dugaan Ijazah Palsu""Maju Pilkada Cirebon, Pelawak Komar Gabung Partai Nasdem" dan "Pelawak Komar Diangkat Jadi Rektor Universitas di Brebes"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved