Mudik Lebaran
Caca Satpam Terminal Pulogebang Ini Begitu Cantik Sehingga Sering Digoda Penumpang Bus
Clarizha atau Caca (22), satpam Terminal Pulogebang ini begitu cantik sehingga tak heran kalau sering digoda penumpang bus dan pengunjung terminal.
Penulis: Rangga Baskoro |
"Awalnya nanya-nanya, karena memang tugas saya mengarahkan. Tapi banyak yang malah ngajak ngobrol sambil godain. Ya dibalas pakai senyum saja," kata Caca.
Ia baru bertugas menjadi Satpam selama 5 bulan.
Sebelumnya, Caca bekerja di sebuah perusahaan swasta di daerah Kawasan Industri Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
• Foto Satpam Cantik BRI Bikin Heboh Netizen
Lantaran tempatnya bekerja dinilainya terlalu jauh dari kediamannya di Cakung, Jakarta Timur, ia memutuskan untuk berganti profesi.
"Kalau dulu waktu kerjanya terlalu padat karena 12 jam, belum lagi macet kalau pulang, sampai rumah jam 12 malam. Capek. Sedangkan di sini hanya 7 jam kerja, enggak jauh juga dari rumah," tuturnya.
Tak Keberatan Digoda Penumpang
Clariza atau Caca (22), yang begitu rupawan mengaku tak keberatan bekerja sebagai satpam Terminal Pulogebang.
Senyuman Clarizha atau Caca (22) meruntuhkan hati penumpang bus di Terminal Pulogebang.
"Pesan kedua orang tua saya, semua profesi dan pekerjaan itu mulia, asalkan pekerjaannya halal," kata Clarizha (22) di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Sabtu (1/6/2019).
Profesi sebagai satuan petugas keamanan (Satpam) biasa dilakoni oleh pria. Namun, demikian hal itu tak berlaku bagi wanita yang akrab disapa Caca ini.
• Caca, Satpam Terminal Pulogebang Ini Begitu Cantik Sehingga Sering Digoda Penumpang Bus
Wanita belia yang sudah 5 bulan bekerja ini tak berkeberatan menjadi seorang Satpam.
"Awalnya melihat lowongan kerja, memang spesifikasinya waktu itu Terminal Pulogebang butuh Satpam Wanita, kebetulan juga saya mau resign dari pekerjaan yang lama," ucapnya.

Lantaran terdorong untuk membantu ekonomi orang tuanya, ia pun langsung memutuskan untuk mendaftarkan diri.
Kemudian, ia pun terpilih bersama lima orang wanita lainnya.
• Ada Pemudik yang Terpaksa Dilarang Naik Bus oleh Tenaga Medis Terminal Pulogebang, Ini Alasannya
Mereka bertugas secara bergantian di lobi kedatangan, keberangkatan beserta pintu masuk.
"Kami diperintahkan untuk mendampingi dan mengarahkan penumpang sebagai bentuk pelayanan di Terminal Pulogebang," ujar Caca.