Pilpres 2019

237 Polisi Terluka Saat Kerusuhan Aksi 22 Mei, Ada yang Giginya Rontok Hingga Engsel Tangan Lepas

KAPOLRI Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan, ratusan anggotanya mengalami luka-luka akibat kerusuhan aksi 22 Mei 2019.

Penulis: |
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Pengunjuk rasa aksi 22 Mei bentrok dengan aparat kepolisian, di depan Gedung Bawaslu, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019) malam. 

“Tim itu dipimpin Irwasum (Inspektur Pengawasan Umum Polri),” jelasnya.

Iqbal mengatakan, tim akan mengkaji secara ilmiah peristiwa kerusuhan itu, dan akan segera menyampaikan hasil investigasi kepada publik.

Tunggu Hasil Investigasi

Sementara, Mabes Polri masih menunggu hasil investigasi dari tim bentukan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, terkait penyebab kematian para korban kerusuhan aksi 22 Mei.

"Tunggu hasil investigasi tim yang sudah dibentuk, nanti akan diupdate secara lengkap," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (24/5/2019).

Ia menjelaskan, tim bentukan Kapolri itu akan dipimpin secara langsung oleh Irwasum.

Dipanggil Polda Sumut Sebagai Saksi Kasus Dugaan Makar, Jubir BPN Bilang Ongkos ke Medan Mahal

Nantinya, kata dia, Irwasum akan bekerja sama dengan lembaga imparsial dalam melakukan investigasi tersebut.

Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menyebut, lembaga imparsial yang terlibat dalam investigasi ini antara lain Komnas HAM dan SETARA Institute.

Lebih lanjut, jenderal bintang satu itu mengaku belum mengetahui kapan hasil investigasi akan keluar.

‎Jadi Target Pembunuhan, Wiranto: Nyawa Ada di Tangan Allah

Pihaknya baru akan melakukan rapat guna menyampaikan tindak lanjut ke depannya.

"Prosesnya harus sangat detail dan mengumpulkan dulu berbagai macam alat bukti di lapangan, melakukan pemeriksaan menyangkut peristiwa," jelasnya.

Tangkap 441 Perusuh

Mabes Polri mengonfirmasi per tanggal 24 Mei 2019, telah mengamankan 441 perusuh dari sejumlah lokasi kerusuhan di Jakarta.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, kini pihaknya tengah mendalami dan memeriksa para perusuh yang berjumlah ratusan tersebut.

"Saat ini sudah 441 terduga pelaku perusuh yang sudah diamankan oleh kepolisian, dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan," ujar Dedi Prasetyo.

Termasuk Pejabat Nasional yang Diancam Dibunuh, Moeldoko Kini Selalu Dikawal Dua Prajurit Kopassus

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved