MRT Jakarta
Anies Baswedan: Bila Ekspatriat Masih Pakai Kendaraan Pribadi, Transportasi Kita Belum Kelas Dunia
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan berharap transportasi umum bisa menjangkau seluruh kalangan, termasuk para pekerja asing.
Hal tersebut juga dilontarkan oleh Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik. Ia sangat yakin anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) bisa mensubsidi MRT Jakarta.
Saking yakinnya, Taufik menantang Anies Baswedan untuk melakukan hitung-hitungan agar MRT bisa dinikmati warga secara gratis.
Apalagi, setiap tahunnya DKI memiliki anggaran lebih (SILPA) yang cukup besar.
• Muncul Usulan Presiden Cuma Boleh Menjabat Satu Periode dengan Durasi Tujuh Tahun, Kubu 02 Setuju
"Ayo kita hitung! Pak Anies ngitungnya dari mana? Makanya mesti kita pahami dulu postur APBD kita, Silpa juga masih banyak, DKI duitnya besar loh," ujar Taufik di Gedung DPRD.
Namun, tantangan tersebut ditolak. Ketika ditanya Warta Kota, Anies Baswedan hanya menggelangkan kepala sambil tersenyum serta melambaikan tangan.
"Enggak," kata Anies Baswedan di Balai Kota.
• Siapakah Margonda yang Namanya Diabadikan Menjadi Jalan Utama di Kota Depok?
Sebelumnya, Anies Baswedan menolak usulan Komisi B dengan alasan APBD DKI masih sangat terbatas.
"Rasanya enggak mungkin (MRT Gratis)," ucap Anies Baswedan di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2019) lalu.
Saat ini tarif minimum yang telah disepakati adalah Rp 3.000 sampai maksimum Rp 14.000.
• Calo Berkeliaran di Penghitungan Suara Tingkat Kecamatan, Politikus PDIP Ini Mengaku Jadi Korbannya
Anies Baswedan menetapkan tarif MRT setelah mendapat persetujuan dari DPRD DKI.
Di Balai Kota DKI, Selasa (26/3/2019), Anies Baswedan mengumumkan besarnya tarif MRT Rp 14.000 dari Lebakbulus-Bundaran HI atau Hotel Indonesia.
Tarif MRT Lebakbulus-Bundaran HI adalah tarif terjauh untuk angkutan massal ini.
• Pejuang Demokrasi di Bekasi Wafat Setelah Dua Hari Begadang Jaga TPS, Sempat Dirawat Sembilan Hari
Peresmian MRT dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada Minggu (24/3/2019).
Cara hitung tarif MRT berdasarkan jarak per kilometer, yakni sebesar Rp 850/km, sehingga jarak dari Lebakbulus-Bundaran HI ditetapkan Rp 14.000. (*)