Bayi Dibuang
Bayi Perempuan Ditemukan di Lubang Jamban dalam Keadaan Hidup, Namun Jiwanya Tak Tertolong di RS
Bayi Perempuan Ditemukan di Lubang Jamban dalam Keadaan Hidup, Namun Jiwanya Tak Tertolong di IG RSUD
Namun ia dan suaminya baru berani memutuskan untuk melihat serta memastikan adanya bayi sekitar pukul 05.30 WIB.
"Apalagi saat itu kondisi hujan rintik-rintik. Makanya baru sekitar pukul 05.30 WIB, saya dan suami memutuskan untuk mencoba mencari tahu. Dan ternyata betul ada bayi di belakang rumah," ujar Faizah kepada wartawan di rumahnya, Senin (29/4/2019).
Setelah memastikan jika mereka menemukan sosok bayi, pasangan tersebut tidak langsung melakukan evakuasi.
Namun lebih dulu memberitahu kepada tetangga dan warga sekitar, bila ada bayi yang dibuang.
"Kami kabari dulu orang-orang sekitar, karena takut terjadi apa-apa. Baru setelah itu bayi diselimuti oleh suami dan kemudian digendongnya," ucap dia.
Melihat kejadian penemuan bayi tersebut, sebagian warga kemudian memberitahu pihak perangkat desa setempat dan dilanjutkan kepada pihak kepolisian.
Sementara, bayi dengan bobot kurang lebih 2,7 kilogram dan panjang 46 centimeter tersebut kemudian dirawat di tempat bidan desa setempat, Sakilah.
"Kami sudah cek dan kondisi bayi sehat. Tapi setelah kami balik dari rumah bidan, sudah ada yang mengakui dan mengambil bayinya di rumah bidan," tutur Kanit Reskrim Polsek Bungah, Aiptu Suhardi, saat dikonfirmasi.
Suhardi menjelaskan, jika ibu dari bayi tersebut sudah mengakui dan mengambil bayi malang tersebut di rumah bidan desa setempat, dengan diantar oleh ayahnya.
Ibu bayi adalah RTL (16), yang berstatus pelajar SMA dan juga warga kecamatan setempat.
Hanya saja, pihak kepolisian mengakui, dalam kejadian ini pihaknya bakal mengutamakan penyelesaian secara kekeluargaan.
"Kita tetap melakukan penyelidikan. Tapi kita juga punya pertimbangan secara kemanusiaan. Ada baiknya orang tua menanyai dulu anaknya siapa yang menghamilinya, dan kalau sudah tahu maka sebaiknya dinikahkan saja," kata dia.
Dugaan sementara, RTL nekat membuang bayi yang dilahirkan olehnya lantaran malu.
Ia pun ditengarai nekat melakukan persalinan sendiri dengan modal peralatan seadanya, termasuk gunting yang digunakan untuk memotong ari-ari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswi SMA di Gresik Buang Bayinya karena Malu Hamil di Luar Nikah".