Ritel Berharap Momen Lebaran, Penjelasan Analisis Saham untuk Perusahaan Ritel
Ritel Berharap Momen Lebaran, Penjelasan Analisis Saham untuk Perusahaan Ritel.
"Karena di semester kedua, belum ada sentimen yang positif untuk mendongkrak kinerja sektor ritel," katanya kepada Kontan.co.id, Jumat (20/4/2019).
Analis Avere Mitra Investama, Teguh Hidayat, mengatakan, meski prospektif namun saham emiten ritel tertutup oleh sentimen pemilu.
Menurutnya, pergerakan saham emiten ritel sudah mengalami pergerakan yang signifikan sebelum bulan ramadan.
Namun, akhir-akhir ini perhatian investor lebih tertuju pada sentimen pemilu.
"Alhasil saham-saham ritel belum banyak bergerak," kata Teguh.
• Perhatikan Ada 5 Transaksi Tidak Boleh Anda Lakukan dengan Kartu Kredit
Sedangkan Direktur Garuda Berjangka, Ibrahim, mengatakan, meski terlihat prospektif, namun para pelaku pasar tetap perlu memerhatikan beberapa hal.
"Faktor jumlah uang beredar yang agak menurun bisa jadi pengganjal kinerja industri ini," kata Ibrahim.
Ibrahim mengatakan, selain faktor jumlah uang beredar di masyarakat, hal lain yang bisa mempengaruhi pergerakan saham emiten adalah pola konsumsi masyarakat.
Digitalisasi dalam segala lini kehidupan membuat pola konsumsi masyarakat juga bergeser sehingga mereka lebih senang membeli dari platform e-commerce.
"Hal ini yang perlu diwaspadai oleh segenap pelaku pasar," ujarnya.
Untuk rekomendasi saham, William Siregar merekomendasikan beberapa emiten yang menarik untuk dikoleksi.
Saham tersebut adalah PT Mitra Adi Perkasa Tbk dengan target harga 1.300, PT Matahari Department Store Tbk dengan target harga 3.670 dan PT Erajaya Swasembada Tbk dengan target harga 3.300.
Sedangkan rekomendasi Ibrahim jatuh pada beberapa saham emiten seperti PT Matahari Department Store, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk, dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk yang ia sebut secara historis menuai kinerja keuangan yang bagus di saat momentum Lebaran.
Sedangkan Teguh Hidayat merekomendasikan saham PT Erajaya Swasembada Tbk untuk bisa diburu oleh investor.
"Price equity ratio (PER) eraa masih kecil yakni di angka 5x," katanya.
• Menyimak Analisis Pasar Uang Mengenai Kondisi Rupiah Pada Pekan Depan
Berita ini sudah diunggah di Kontan.co.id dengan judul Lebaran jadi momentum emiten ritel untuk dongkrak kinerja