Anak Hendropriyono Sebut Jokowi VS Prabowo Persis Pacquaio Vs Oscar de la Hoya di Debat Capres Kedua

Anak Hendropriyono Sebut Jokowi Persis Manny Pacquaio di Debat Capres Kedua. Simak yuk.

Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Suasana saat berlangsungnya debat capres yang dilaksanakan untuk bagian kedua di Jakarta, Minggu (17/2/2019). 

Jika perusahaan di level ini bisa mempertahankan dan menaikkan nilai valuasinya, maka para angel investor dengan modal lebih gede akan tertarik menginjeksi modal segar. Valuasi mereka pun akan terdorong ke level berikutnya.

Suasana saat berlangsungnya debat capres yang dilaksanakan untuk bagian kedua di Jakarta, Minggu (17/2/2019).
Suasana saat berlangsungnya debat capres yang dilaksanakan untuk bagian kedua di Jakarta, Minggu (17/2/2019). (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Jokowi Sebut Prabowo Punya Ratusan Ribu Hektar Lahan di Debat Capres Kedua, Prabowo Rela Balikin

Jokowi Klaim Tak Ada Kebakaran Hutan 3 Tahun Ini di Debat Capres Kedua, Ternyata Salah Total

Debat Capres Kedua, Jokowi Klaim Tak Ada Konflik Pembebasan Lahan di infrastruktur, Ternyata Salah

Ini Daftar Klaim dan Pernyataan Jokowi di Debat Capres Kedua yang Ternyata Tak Sesuai Fakta dan Data

Centaurs, makhluk berbadan kuda berkepala manusia dalam mitolog Yunani, menjadi istilah untuk menggolongkan startup dengan valuasi mampu menembus US$ 100 juta. Kira-kira Rp 1,41 triliun.

Lagi-lagi, jika perusahaan perintis segede ini masih bisa meningkatkan valuasinya, para angel investor kelas paus masih bisa tertarik menambahkan modal, sehingga semakin mendorong valuasinya.

Nah, berada di kasta teratas, perusahaan perintis yang valuasinya mampu menembus US$ 1 miliar (setara sekitar Rp 14,1 triliun) mendapat julukan Unicorn. Kuda bertanduk tunggangan para dewata.

Di Indonesia, terdapat empat perusahaan rintisan yang sudah berada di kasta tertinggi ini. Mereka adalah: Go-Jek, Traveloka, Tokopedia, dan Bukalapak.

Biasanya, perusahaan startup di level ini sudah semakin sulit mendapatkan pasokan modal segar dari para investor malaikat.

Bukan karena tidak menarik, tapi tidak terlalu banyak lagi angel investor yang memiliki kapasitas dana hingga sebesar itu.

Oleh sebab itu, menawarkan saham ke investor publik menjadi jalur paling logis untuk semakin memperbesar aset perusahaan dan mendongkrak valuasinya.

Namun, setelah menjadi perusahaan publik, umumnya karakter perusahaan rintisan mulai berubah.

Menyesuaikan tuntutan investor di bursa saham, mereka akan mulai mengejar perolehan laba dari semula mengejar peningkatan valuasi.

Manny Pacquiao Vs Oscar de la Hoya

Sementara itu anak Hendropriyoni, Diaz Hendropriyono, mengibaratkan debat capres kedua seperti pertarungan tinju 10 tahun silam. 

Ya, Diaz Hendropriyono yang juga Ketua Umum PKPI ini mengibaratkan debat capres kedua seperti pertarungan antara  Manny Pacquiao vs Oscar de la Hoya pada tahun 2008 silam.

Diaz Hendropriyono menyebut Jokowi sama dengan sosok Manny Pacquiao yang membuat Oscar de la Hoya tak berkutip sepanjang ronde sampai akhirnya oscar kalah TKO di ronde ke 8. 

'Debat kali ini ngingetin saya sama pertandingan tinju Manny Pacquiao vs Oscar de la Hoya tahun 2008 di Las Vegas. Selama 8 ronde, de la Hoya ngga berkutik, nyaris ga ada perlawanan, selalu kalah angka di setiap ronde, sampai akhirnya kalah TKO di ronde ke 8

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved