Debat Capres Kedua, Jokowi Klaim Tak Ada Konflik Pembebasan Lahan di infrastruktur, Ternyata Salah
Debat Capres Kedua, Jokowi Klaim Tak Ada Konflik Pembebasan Lahan di infrastruktur, Ternyata Salah.
DEBAT Capres kedua Pilpres 2019 antara Jokowi dan Prabowo dilaksanakan Minggu (17/2/2019).
Dalam Debat Capres kedua Pilpres 2019, baik Jokowi maupun Prabowo mengeluarkan beberapa pembahasan terkait sejumlah persoalan di Indonesia saat ini.
Tapi nyatanya ada klaim yang tak sesuai dengan fakta sebenarnya.
Jokowi juga tercatat mengeluarkan klaim maupun pernyataan yang tak sesuai fakta sebenarnya.
Salah satunya terkait klaim Jokowi bahwa tak ada konflik pembebasan lahan dalam pembangunan infrastruktur.
Benarkah tak ada konflik pembebasan lahan dalam pembangunan infrastruktur?
Dirangkum dari Kompas.Com, Ini daftar klaim dan pernyataan Jokowi saat debat Capres kedua yang tak sesuai fakta dan data.
Kebakaran Hutan dan Lahan
Calon presiden nomor urut 01 yang juga petahana, Joko Widodo, menyatakan bahwa pemerintah yang dipimpinnya berhasil mengatasi kebakaran hutan dan lahan dalam tiga tahun terakhir.
"Dalam lingkungan hidup, kebakaran lahan gambut tidak terjadi lagi dan ini sudah bisa kita atasi. Dalam tiga tahun ini tidak terjadi kebakaran, hutan, kebakaran lahan gambut. Itu adalah kerja keras kita semua," kata Jokowi, dalam debat yang berlangsung Minggu (17/2/2019).
Benarkah pernyataan itu?
Berdasarkan data Direktorat Pengendalian Kerusakan Gambut di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, memang terjadi penurunan luas wilayah kebakaran hutan dan lahan.
Menurut data Sipongo yang merupakan Karhutla Monitoring System, terdapat 14.604,84 hektar lahan yang terbakar pada 2016.
Angka ini kemudian berkurang menjadi 11.127,49 hektar pada 2017 dan 4.666,39 hektar pada 2018.
Data Kementerian LHK, pada 2015 hingga 2017 telah terjadi penurunan jumlah hotspot sebesar 93,6 persen.
• Berita Foto Sejumlah Peristiwa Saat Berlangsungnya Debat Capres II
• Ini Penjelasan Lengkap Kapolda Soal Penyebab Ledakan di Senayan Saat Debat Capres Kedua
