Erupsi Gunung Karangetang Kini Tanggap Darurat, Suhu Material Awan Panas 1.200 Derajat Celcius
Pemerintah Daerah Kabupaten Siau Tagulandang Biaoa (Sitaro) telah menetapkan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Karangetang.
Penulis: PanjiBaskhara | Editor: PanjiBaskhara
Penumpukan material saat jenuh dapat meluncur sewaktu-waktu ke arah jalur aliran baru.
Peristiwa ini dapat disertai dengan hempasan awan panas yang dalam hal ini awan tersebut, dan bisa mengenai Kampung Batubulan dan Kampung Niambangen di sebelah kanan dan kiri jalur lava Gunung Karangetang.
Dari hasil video dan foto drone dirasa kurang memadai untuk menganalisis kemungkinan arah luncuran susulan.
Hal ini disebabkan cakupan dan besaran image yang kurang memadai akibat gangguan angin.
Disarankan agar BNPB berkoordinasi dengan LAPAN untuk mendapatkan citra satellite dengan resolusi tinggi pada koordinat 1250 20’ 00’’ sampai 1250, 30’ 0’ Bujur Timur dan 020 51’ 00” sampai 020 43’ 00” Lintang Utara
Shelter Pengungsian
Atas rekomendasi PVMGB, warga Kampung Niambangen sebanyak 132 orang atau 37 Kepala Keluarga (KK) telah diungsikan ke Shelter Pengungsian di daerah Paseng, yang berada tepat di kompleks perumahan bupati.
Shelter yang dibangun oleh BNPB pada tahun 2015 ini dapat menampung semua pengungsi yang ada. Shelter ini merupakan bangunan tertutup dengan ruang yang relatif luas dan terdapat 6 kamar mandi dan dapat dijadikan tempat cuci pakaian.
Data pengungsi dibuat terpilah antara lain jenis kelamin, usia, status kerentanan (hamil, lansia, bayi, cacat, dll) sehingga jenis kebutuhan tertentu dapat dipenuhi dengan tepat.

Dari pantauan dan koordinasi di tingkat pengungsian, kebutuhan matras sudah terpenuhi untuk pengungsi. Tim kesehatan telah berada di lokasi dengan shift yang telah ditentukan untuk pagi, sore dan malam.
Sedangkan pihak Dinas Sosial sudah menempatkan dapur umum dengan perlengkapan alat masak dan bahan makanan. Dapur umum akan diaktifkan mulai besok pagi.
Sedangkan untuk makan malam hari ini, BPBD telah menyediakan makanan jadi yang diadakan dari warung terdekat. Air bersih relatif memadai sesuai dengan tangki air yang tersedia.
Khusus untuk pendidikan anak-anak sekolah, diinformasikan bahwa anak-anak akan belajar di sekolah terdekat dengan tempat pengungsian dan untuk sementara tidak kembali ke sekolah asalnya sampai keadaan terpantau memungkinkan.
Hambatan
Saat ini Struktur Organisasi SKPBD belum ditanda tangani oleh Bupati. Walaupun dalam proses dan kegiatannya di dalam pengungsian berjalan lancar, namun ketidak jelasan struktur organisasi dapat menyulitkan koordinasi di waktu yang akan datang.