Pengaturan Skor
Polisi Tetapkan Tiga Orang Mafia Sepakbola sebagai Tersangka Pengaturan Skor
Tim satuan petugas (Satgas) Anti-Mafia Bola menangkap 3 orang berinisial P, YM alias A dan J.
Penulis: Rangga Baskoro |
WARTA KOTA, KEBAYORAN BARU --- Tim satuan petugas (Satgas) Anti-Mafia Bola menangkap 3 orang berinisial P, YM alias A dan J.
Mereka merupakan Anggota Komite Executive (Exco) PSSI yang terlibat dalam kasus penipuan dan pengaturan skor pertandingan Liga 3, sepak bola wanita U-16, Jawa Tengah.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono menjelaskan, tim satgas menetapkan ketiga pelaku sebagai tersangka setelah ditangkap di tempat berbeda.
"Penangkapan hari ini, besok baru lakukan penahanan. Sekarang sudah jadi tersangka, sudah. Sudah kami tangkap berarti (jadi) tersangka ya," kata Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Kamis (27/12/2018).
• Diduga Telibat Pengaturan Skor, Anggota Exco PSSI Ditangkap Polisi di Halim Perdana Kusuma
Argo menjelaskan, saat kasus tersebut terjadi, P bertugas di Komisi Wasit. Sedangkan A merupakan anak P diduga kuat terlibat dalam kasus penipuan itu.
"P ikut dalam kegiatan sepakbolaan. Dia bukan manajer. Mantan dari komisi wasit. Sedangka yang A itu anaknya," kata Argo Yuwono.
Sementara itu, polisi masih mendalami keterlibatan J yang saat ini sedang diperiksa di Mapolda Metro Jaya.
Penyidik menemukan nama palsu di boarding pass saat J bertolak dari Solo menuju Jakarta, Kamis (27/12/2018) pagi.
Tersangka J menggunakan nama Jasmani, bukan nama yang selama ini dibidik tim satgas yakni Johar Lin Eng.
"Nanti kita tunggu. Sedang dilakukan pemeriksaan," ucap Argo saat menjawab tentang nama palsu yang digunakan J saat ditangkap di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma.
• Pengacara Exco PSSI Johar Lin Eng, Bantah Kliennya Ditangkap Karena Terlibat Mafia Pengaturan Skor
Para tersangka rencananya akan dikenakan pasal mengenai penipuan dan penggelapan.
"Pasalnya tentang Penipuan dan penggelapan dan juga suap. Kena TPPU juga, ancamannya penjara 5 tahun ke atas," kata Argo Yuwono.
Sebelumnya, Satgas Anti Mafia Bola menerima satu laporan dari seseorang berinisial LI.
Pelapor merupakan manajer klub sepak bola wanita U-16, Sabtu (22/12/2019).
LI mengadukan dua orang yang meminta sejumlah uang kepadanya dengan imbalan-imbalan tertentu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/kabid-humas-polda-metro-jaya_20180912_171842.jpg)