Koran Warta Kota
Para Personel God Bless Masih Semangat di Panggung
Meski usianya tidak lagi muda, para personel God Bless masih mampu mempertontonkan aksi panggungnya yang ciamik.
MESKI usianya tidak lagi muda, para personel God Bless masih mampu mempertontonkan aksi panggungnya yang ciamik.
Ahmad Albar (71/vokal), Ian Antono (gitar), Donny Fatah (bass), Abadi Soesman (keyboard) dan Fajar Satriatama, penabuh drum paling muda yang berusia 51 tahun, tampil begitu enerjik.
Suara Iyek --sapaan Ahmad Albar-- bahkan masih bisa menjangkau suara bernada tinggi.
Suaranya terdengar tetap menggelegar dan bertenaga.
Ian Antono pun tetap lihai memainkan gitar dengan jari-jemarinya.
Demikian pula Donny yang masih kencang kala membentot senar bass-nya selama satu jam.
Seolah tidak mau kalah, ketika God Bless ikut tampil di festival musik rock internasional ‘Volcano Rock Festival 2018’ di Stadion Pandanarang, Boyolali, Jawa Tengah, di akhir pekan kemarin, Abadi Soesman juga tetap lincah memencet tuts keyboard, dan kedua tangan Fajar begitu keras kala memukul stick ke drum.
Penampilan mereka di Boyolali kemarin terbilang istimewa.
Selain baru saja merayakan ulang-tahun ke-45 God Bless berkarya di industri musik negeri ini yang jatuh tepat pada 5 Mei lalu, Iyek dkk diberikan kesempatan tampil sebagai band pembuka Europe, band rock legendaris dunia asal Swedia yang dikenal lewat hits-nya, The Final Countdown (1986).
Selama berkarier di industri musik Indonesia, ini adalah aksi panggung kedua God Bless di Boyolali.
“Kami tentu senang bisa tampil sepanggung bersama Europe dan hadir kembali ke Boyolali,” kata Iyek berbincang ditemani rekan-rekan satu band di Kantor Bupati Boyolali, Komplek Pemerintahan Kabupaten Boyolali.
Iyek dkk begitu senang dapat menemani Europe bermusik di atas panggung yang sama, meski musik yang mereka mainkan berbeda.
Usia berkarya God Bless dan Europe juga terpaut jauh.
Jika God Bless bermusik sejak 1970, Europe baru memulainya di 1979.
“Kami lebih tua dan lahir terlebih dulu dari Europe,” kata Iyek tersenyum.