Golkar Sebut Jokowi Merah Rasa Kuning, tapi Cuma Sodorkan Lima Nama Calon Menteri
PARTAI Golkar telah menyerahkan lima nama calon menteri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
PARTAI Golkar telah menyerahkan lima nama calon menteri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Andi Sinulingga mengatakan, ada lima nama yang telah diserahkan ke Jokowi.
Dua dari lima nama itu adalah Airlangga Hartarto dan Agus Gumiwang, yang saat ini menjadi menteri di Kabinet Kerja.
• Agar Pandai Bicara di Depan Media, Calon Pimpinan KPK Bakal Ikut Debat Publik
"Sisanya cuma Pak Jokowi yang tahu, nama-nama sudah diserahkan lama dan sudah ada di tangan Pak Jokowi."
"Semua partai sudah menyerahkan nama, kita ada lima nama," ujar Andi di Jakarta, Sabtu (20/7/2019).
Menurutnya, Partai Golkar tidak terlalu meminta banyak seperti partai politik lainnya.
• Antasari Azhar Bilang Formasi Pimpinan KPK Jilid IV Langgar Undang-undang kaena Tak Ada Unsur Ini
Namun jika diminta Jokowi untuk menambah kembali, maka Partai Golkar siap menyerahkan kader terbaiknya.
"Kalau Pak Jokowi bilang kok cuma lima? Baru kami akan kasih lagi. Daripada terlalu tinggi, tapi dapet sekian, ya lebih baik realistis saja," tuturnya.
Sedangkan untuk pos kementerian yang dibidik, kata Andi, Partai Golkar sepenuhnya menyerahkan kepada Jokowi, karena hal tersebut merupakan hak prerogatif presiden.
• Kronologi Hakim Disabet Ikat Pinggang oleh Pengacara, MA Sebut Penghinaan Terhadap Lembaga Peradilan
"Terserah Pak Jokowi, inginnya Golkar di mana, Pak Jokowi kan merah rasa kuning," ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi bersuara soal susunan kabinet hingga komposisi menteri untuk periode 2019-2024.
Dia pun tidak menampik sudah menyusun kabinet yang terdiri dari komposisi kalangan partai dan profesional.
"Sudah, sudah ada (susunan kabinet)," ucap Jokowi di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (12/7/2019).
• Prabowo Ajukan Kasasi Lagi ke MA, Yusril Ihza Mahendra Bilang Sangat Aneh
Ia lantas ditanya apakah menteri yang ada saat ini banyak yang kembali dipakai atau dipertahankan sebagai pembantunya di kabinet?
Jokowi menjawab banyak. Namun, dia enggan membocorkan siapa saja menteri-menteri yang bakal kembali ikut mengisi Kabinet Kerja jilid II.