Mudik Lebaran
Mudik Saat Puasa, Ini 10 Cara Usir Kantuk Saat Berkendara Harus Menghindari Makanan Ini
Marcell Kurniawan, trainer The Real Driving Center, berbagi tips cara mencegah dan mengatasi kantuk saat berkendara
Kantuk saat berkendara kerap jadi kendala saat menempuh perjalanan cukup jauh, apalagi jika tubuh dalam kondisi lelah.
Terutama saat mudik Lebaran, selain rute yang panjang tentu tidak bisa dihindari kemacetan di jalan.
Marcell Kurniawan, trainer The Real Driving Center, berbagi tips cara mencegah dan cara usir kantuk saat berkendara.
"Hampir semua pengendara mobil dilanda kantuk, lebih lagi jika destinasi tujuan cukup jauh dan memakan waktu. Ada setidaknya delapan cara yang dapat digunakan sebagai pencegah dan penghilang kantuk di jalan," ujar Marcell kepada Otomania.com
• Arus Mudik Lebaran 2019, Konsumsi BBM Mengalami Peningkatan
• PT KAI Yakini Tak Ada Calo Tiket Saat Mudik Lebaran 2019, Begini Penjelasannya
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan pengendara sebagai pencegah rasa kantuk.
1. Sempatkan beristirahat atau tidur 10 sampai 45 menit sebelum perjalanan jauh.
2. Jika perjalanan memakan waktu lebih dari 2 jam, sebisa mungkin untuk istirahat setiap 2 jam sekali, dengan berganti pengendara atau di tempat peristirahatan.
3. Jangan biarkan perut kosong saat mengemudi. Tetapi, juga jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat karena bisa mendatangkan kantuk.
• Terungkap Pengemudi Honda Accord Tabrak Satu Keluarga karena Mengantuk
4. Pastinya tidak dalam pengaruh obat yang dikonsumsi sebelum berkendara atau saat berkendara.
5. Gerakkan mata setiap dua detik sekali dengan mengecek spion setiap 5-8 detik sekali.
6. Hindari mendengarkan musik yang monoton saat mengemudi.
Musik memang bisa mengurangi kantuk saat mengemudi, tetapi bukan yang bernada monoton.
Lagu-lagu bernada sendu justru akan membuat kamu semakin mengantuk. Sebagai alternatif, kamu bisa menyetel radio.
Namun, jika kamu tidak terlalu suka mendengarkan radio, cobalah pilih lagu-lagu bernada sedikit menghentak atau ceria supaya rasa kantuk saat mengemudi sedikit berkurang

7. Lakukan olahraga ringan saat mengemudi sehingga peredaran darah lancar kembali.
Olahraga ringan di antaranya dengan menggerakkan kepala kiri dan kanan, gerakan bahu ke arah telinga lalu tahan delapan hitungan dan ulangi beberapa kali.
Putar bahu ke depan dan ke belakang selama delapan hitungan. Kemudian angkat pinggul dan tahan delapan hitungan dan terakhir jinjitkan kaki delapan hitungan.
"Rasa kantuk juga dapat dikurangi dengan meminimalisasi blind spot dengan menengok atau mencondongkan badan, serta secara terus-menerus melakukan observasi 360 derajat, lalu mengenali risiko dan cara menghindarinya," tutur Marcell.
8. Bawa obat-obatan
Berbagai kemungkinan bisa saja terjadi selama Anda melakukan perjalanan jarak jauh.
Terlebih kondisi orang yang berpuasa relatif rentan. Jadi tidak ada salahnya jika Anda mempersiapkan membawa obat-obatan sendiri di dalam kotak P3K.
Siapa tahu di tengah perjalanan nanti Anda memerlukan obat sebagai pertolongan pertama.
Beberapa obat yang bisa Anda persiapkan seperti obat sakit kepala, minyak angin, obat anti-mabuk, kasa, dan obat merah.
9. Persiapan membawa makanan untuk berbuka
Menjadi musafir yang bepergian saat berpuasa, kemungkinan besar Anda harus berbuka di perjalanan.
Daripada mengambil risiko dengan membeli makanan di jalan yang tidak Anda ketahui pasti kualitas dan kebersihannya, lebih baik siapkan bekal untuk berbuka sendiri.
Tidak perlu menyiapkan makanan yang rumit.
Makanan sederhana untuk sekadar membatalkan puasa pun sudah cukup, misalnya air mineral dan roti gandum.
10. Perhatikan barang bawaan Biasanya kita sedikit lemas saat sedang berpuasa.
Akibatnya daya konsentrasi pun berkurang. Tak jarang barang bawaan atau dompet bisa tertinggal.
Untuk itu, usahakan sebisa mungkin untuk selalu waspada. Fokuskan pikiran untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Mencegah Kantuk Saat Berkendara",
Penulis : Ghulam Muhammad Nayazri