Pilpres 2019

Tanggapi Survei Teranyar Charta Politika, Fadli Zon: Menurut Saya Sampah

FADLI Zon, anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, tidak ambil pusing soal hasil survei Charta Politika.

TRIBUNNEWS/RINA AYU
Fadli Zon 

FADLI Zon, anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, tidak ambil pusing soal hasil survei Charta Politika.

Teranyar, hasil survei Charta Politika menempatkan pasangan Jokowi-Maruf Amin unggul 53,6 persen dari pasangan Prabowo-Sandi yang hanya 35,4 persen.

Menurut Fadli Zon, lembaga survei Charta Politika tidak memiliki kredibilitas dalam menggelar survei, karena tidak menyatakan diri independen.

Tak Cuma Jadi Penjamin, Fahri Hamzah Juga Siap Menjadi Saksi Meringankan untuk Ratna Sarumpaet

"Ya survei-survei itu seperti saya sering katakan itu tak kredibel. Mereka itu merupakan klien dan punya hubungan dengan paslon, kecuali mereka mengatakan independen,' ujar Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2019).

Lembaga survei yang merangkap menjadi konsultan politik salah satu pasangan calon tersebut, menurut Fadli Zon, dapat menjadi predator demokrasi.

Karena, katanya, mereka dibayar oleh salah satu pihak untuk menggelar survei. Sehingga, menurutnya ada konflik kepentingan dalam setiap survei yang digelar.

Makna Angka 14 yang Bertebaran di Senapan Brenton Tarrant

"Jadi mereka dibayar menjadi konsultan politik, dan yang dikerjakan itu adalah survei. Jadi survei ini satu manipulasi, karena mereka bekerja untuk keuntungan, bukan bekerja secara independen," paparnya.

Lembaga-lembaga survei tersebut, menurut Fadli Zon, kini sudah tidak bisa dipercaya.

Banyak hasil survei yang menurutnya meleset dari realita di lapangan, salah satunya saat Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu.

BREAKING NEWS: Segini Jumlah Uang yang Ditemukan KPK di Laci Meja Ruang Kerja Menteri Agama

"Lembaga-lembaga survei seperti ini sudah susah dipercaya, dan kegagalannya sudah banyak, di pilkada DKI, Pilgub Jabar, Pilgub Jateng. Menurut saya survei-survei ini sampah lah," cetusnya.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya merilis hasil survei terbaru terkait Pilpres 2019.

Hasilnya, Jokowi-Maruf Amin lebih unggul dibandingkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Jokowi Nekat Kunjungi Lokasi Ledakan Bom Sibolga, Iwan Fals: Duh Pak, Ini Bukan Soal Berani

"Di pengujian tingkat elektabilitas pasangan Jokowi-Maruf Amin dipilih oleh 53,6 persen, mengungguli pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 35,4 persen," ucap Yunarto Wijaya, ‎Senin (25/3/2019), di Kantor Charta Politika, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Sedangkan sisanya sebanyak 11 persen responden menjawab tidak tahu atau tidak jawab atas pertanyaan seandainya pemilu presiden dan wakil presiden dilaksanakan hari ini, pasangan manakah yang akan dipilih? 

Survei nasional preferensi politik masyarakat oleh Charta Politika Indonesia dilakukan pada 1-9 Maret 2019, melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan kuesioner terstruktur.

Fahri Hamzah Berikan Peringatan: Waspadalah Telur akan Ditamparkan di Wajah Atau Kepalamu

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved