Lambung Wanita Terduga Teroris Asal Klaten Sobek Setelah Minum Cairan Pembersih Lantai

Y alias Khodijah, wanita terduga teroris asal Klaten, Jawa Tengah, diduga bunuh diri saat menjalani pemeriksaan oleh penyidik Densus 88 di Rutan Mapolda Metro Jaya, Minggu (17/3/2019).

Y sempat meminta izin ke toilet di sela pemeriksaannya. Kemudian, karena lemas, Y dilarikan ke RS Polri pada Senin (18/3/2019) pagi. Namun, nyawanya tak tertolong.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengungkap hasil laboratorium forensik (Labfor) dari Y alias Khodijah.

• Keluarganya Tak Mau Menerima, Jenazah Wanita Terduga Teroris Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Dedi Prasetyo menyebut isi perut yang bersangkutan identik dengan cairan pembersih lantai yang ditemukan saat olah TKP.

"Hasil labfor bahwa identik apa yang ada dalam isi perutnya (Y) yang disampaikan oleh dokter forensik dengan hasil olah TKP, memang ditemukan cairan pembersih lantai yang diminum. Itu identik, itu yang menyebabkan yang bersangkutan meninggal," tutur Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2019).

Terkait jumlah cairan pembersih lantai yang diminum, Dedi Prasetyo mengaku tak mengetahui perihal tersebut.

• Kubu 02 Bilang Hasil Survei Litbang Kompas Mirip Survei Internal Mereka Empat Bulan Lalu, Kok Bisa?

Ia hanya menegaskan bahwa wanita yang telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir itu mengidap sakit asam lambung akut.

Jenderal bintang satu ini mengatakan, cairan pembersih lantai yang diminum juga mempengaruhi kondisi lambung yang bersangkutan, hingga akhirnya lambung Y sobek dan mengalami pendarahan hebat.

"Yang bersangkutan mengidap sakit asam lambung akut. Jadi yang diminum itu juga terpengaruh terhadap penyakit kambuhnya itu, jadi terjadi pendarahan hebat," jelasnya.

• Lukman Hakim Saifuddin Bilang Uang yang Disita KPK Adalah Honornya Selama Menjabat Menteri Agama

Sebelumnya, jenazah Y alias Khodijah, wanita terduga teroris asal Klaten, Jawa Tengah, telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2019) kemarin.

Y diduga bunuh diri ketika menjalani pemeriksaan oleh penyidik Densus 88 Antiteror di Rutan Mapolda Metro Jaya.

Y akhirnya meninggal dunia di RS Polri, dengan kondisi lambung robek dan berisikan zat asam klorida.

• Pecat Romahurmuziy dan Tak Berikan Bantuan Hukum, PPP Bisa Dipersepsikan Gagal Manusiawi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, jenazah yang bersangkutan sempat diserahkan kepada pihak keluarga sebelum dimakamkan.

"Jenazahnya (Y alias Khodijah) sudah diserahkan kepada pihak keluarga kemarin, dan langsung dimakamkan sesuai permintaan keluarga di Tanah Kusir. Jadi polisi memfasilitasi pemakaman," ujar Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2019).

Terkait pemakaman yang tak di tanah kelahiran Y, Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan permintaan keluarga.

• Taufik Pastikan Tak Ada Nama Baru Cawagub DKI, Kecuali Bila Hal Ini Terjadi