Siapa yang Cocok Jadi Ketua Umum PSSI? Erick Thohir dan Ahok Menolak, Cak Imin Bersedia

Status tersangka Jokdri membuat Exco PSSI menggelar rapat pada Selasa (19/2/2019) malam, yang memutuskan digelarnya KLB.

Istimewa
20131024_PSSI 

SETELAH Edy Rahmayadi mundur sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), tonggak kempemimpinan langsung diisi Joko Driyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum.

Namun, baru beberapa bulan menjadi Plt Ketum PSSI, Jokdri, sapaan akrabnya, harus berurusan dengan Satgas Antimafia Bola.

Ia pun ditetapkan sebagai tersangka terkait perusakan dan pencurian dokumen yang diduga merupakan bukti pengaturan skor.

Ledakan di Mall Taman Anggrek Akibat Kebocoran Saluran Pipa Gas di Konter Depot Betawi

Status tersangka Jokdri membuat Komite Eksekutif (Exco) PSSI menggelar rapat pada Selasa (19/2/2019) malam, yang memutuskan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memilih Ketua Umum PSSI yang baru.

Meteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi pun turut berkomentar atas permasalahan ini. Bahkan, ia melontarkan kriteria yang tepat untuk pemimpin PSSI ke depan.

“Ya, yang mau bekerja siang malam, yang mau berkorban, dan cinta bola lahir batin, dan tentu tidak kompromi dengan pengaturan-pengaturan yang sekarang sedang dibongkar oleh Satgas Antimafia Bola,” ujar Imam Nahrawi, Rabu (20/2/2019) malam.

Pengunjung Tak Takut Belanja Meski Ada Ledakan di Mal Taman Anggrek

Menteri asal Bangkalan itu tak melarang jika ke depannya Ketua Umum PSSI rangkap jabatan. Asalkan, sosok tersebut punya integritas untuk mengurus sepak bola Indonesia.

"Soal rangkap jabatan, kalau dia punya waktu luang kenapa tidak? Asal tidak dilarang oleh statutanya maupun undang-undang. Asal punya waktu, karena yang dibutuhkan adalah waktu 24 jam lebih,” paparnya.

Saat ditanya sosok yang tepat untuk menjabat Ketua Umum PSSI, Menpora belum bisa mengatakan, lantaran KLB masih belum diselenggarakan.

Ini Kronologi Ledakan di Mall Taman Anggrek

Ia pun berharap PSSI segera menggelar KLB agar program-program PSSI bisa berjalan baik.

"KLB saja belum kok, yang penting sekarang memastikan kapan KLB. Menurut saya lebih cepat lebih baik, agar eksistensi federasi ini betul-betul bisa berjalan dengan baik dengan nakhoda yang baik juga,” paparnya.

“Ya sudah secepatnya deh, secepatnya biar tidak mengganggu konsentrasi. Konsentrasi Timnas yang sedang berjuang maupun rencana berputarnya liga,” ucap Imam Nahrawi.

Jokowi Tengah Malam Temui Nelayan Tambak Lorok, Fadli Zon: Apa Hebatnya? Ada Dampaknya Enggak?

“Kalau bisa lebih cepat lebih baik lah,” tambahnya.

Sebelumnya, rencana KLB diputuskan Komite Eksekutif (Exco) PSSI setelah menggelar rapat pada Selasa (19/2/2019) malam.

KLB menjadi salah satu keputusan yang diambil oleh Exco PSSI, keputusan lainnya adalah rencana menyusun ulang jajaran komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Jokowi Salah Sebut Data Impor Jagung, Fadli Zon: Bukan Meleset, Itu Namanya Bohong

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved