Bentang Susun Semanggi Sisi Polda Metro Jaya Akan Dibangun Selama Sebulan
"Bentang arah Polda Metro Jaya sudah mulai dikerjakan sejak kemarin. Diperkirakan akan rampung lebih dari sebulan," ujarnya.
Laporan Wartawan Warta Kota, Bintang Pradewo
WARTA KOTA, SEMANGGI -- Setelah bentang pertama proyek pembangunan Simpang Susun Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (12/2/2017), kontraktor akan segera melanjutkan bentang sisi Polda Metro Jaya di Jalan Gatot Subroto.
Bentang yang terdiri dari segmental box girder sepanjang 80 meter itu akan dikerjakan selama satu bulan.
Secara konstruksi, proyek ini dibagi dalam 4 bentang jalan layang, yakni Bentang PlazaSemanggi, Bentang Polda Metro Jaya, Bentang Hotel Sultan dan Bentang Wisma Mulia atau BRI.
Proyek ini terdiri dari dua lintasan berbentuk setengah lingkaran yang bila digabungkan maka dua lintasan ini seolah-olah membentuk satu lingkaran penuh.
Lintasan pertama memiliki panjang 796 m, menghubungkan Jalan Gatot Soebroto di sisi markas Polda Metro Jaya dengan Jalan Raya Jendral Sudirman arah Bundaran HI.
Sedangkan Lintasan kedua memiliki panjang 826 m, menghunungkan Jalan Gatot Soebroto di sisi Wisma Mulia dengan Jalan Raya Jendral Sudirman arah Bundaran Senayan. Proyek itu sendiri dilakukan oleh PT Wijaya Karya.
"Bentang arah Polda Metro Jaya sudah mulai dikerjakan sejak kemarin. Diperkirakan akan rampung lebih dari sebulan," kata Deputi General Manager Superintendant Proyek Simpang Susun Semanggi, Dani Widiatmoko, Rabu (22/2).
Dia mengatakan kesulitan pengerjaan bentang Simpang Susun Semanggi di Jalan Gatot Subroto adalah arus lalu lintas yang terlalu padat.
Sehingga, kontraktor hanya bisa mengerjakan pada malam hari.
"Hanya enam jam kita diberikan waktu untuk mengangkat segmental box girder. Jadi sehari hanya satu segmental box girder yang bisa dilakukan pengangkatan," tutur dia.
Cara melakukan pengangkatan segmental box girder adalah dengan cara menggunakan alat special lifter.
Sehingga, segmental box girder yang sudah terangkat tinggal digeser dengan alat yang berwarna hijau itu.
"Tapi untuk penyambungan bentang terakhir kita juga masih menggunakan craine," ucapnya.
Pantauan Warta Kota, beton di bentang Simpang Susun Semanggi sangat presisi.
Selain itu, beton terlihat lebih rapih karena sudah dicat abu-abu.