Berita Nasional

Purbaya Ungkap Reaksi Pusing Para Bos Bank Usai Terima Stimulus Rp200 Triliun

Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan reaksi para bos bankir yang kepusingan putar dana stimulus Rp200 triliun

Editor: Desy Selviany
Sekretariat Presiden
PURBAYA YUDHI-Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan reaksi para bos bankir yang kepusingan saat dirinya mau menurunkan stimulus Rp200 triliun. 

WARTAKOTALIVE.COM - Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan reaksi para bos bankir yang kepusingan saat dirinya mau menurunkan stimulus Rp200 triliun.

Diketahui saat ditunjuk menjadi Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa mengambil gebrakan kebijakan dengan menyalurkan stimulus Rp200 triliun kepada Bank-bank Himbara. 

Adapun Bank Himbara adalah Himpunan Bank Milik Negara, yaitu kelompok bank dengan mayoritas saham dimiliki oleh Pemerintah Indonesia.

Bank Himbara yang menerima kucuran uang Rp200 triliun dari Bank Indonesia itu yakni BNI, BRI, Bank Mandiri, BTN, dan BSI. 

Dana pemerintah yang selama ini tersimpan di Bank Indonesia (BI) dipindahkan ke rekening bank Himbara. 

Tujuannya adalah agar dana tersebut lebih produktif dan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Uang tersebut sudah mengalir ke bank-bank Himbara sejak Jumat (12/9/2025). 

Purbaya pun kemudian ditanya perihal apakah akan menambah kucuran dana tersebut. 

Pertanyaan itu dilontarkan wartawan saat konferensi pers bersama dengan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto pada Senin (13/9/2025).

Menjawab pertanyaan tersebut, Purbaya kemudian mengungkapkan reaksi para bos-bos Bank Himbara menerima kucuran dana yang besar tersebut. 

Purbaya mengatakan bahwa bukan senang, para direktur Utama (Dirut) Bank tersebut justru kepusingan bagaimana caranya menyerap dana besar itu agar bisa menggerakkan roda perekonomian. 

Baca juga: Ini 10 Negara yang Tak Dukung Palestina Merdeka di Voting PBB, Ada Tetangga Indonesia

Bahkan kata Purbaya, para Dirut Bank itu mengaku hanya mampu menyerap Rp7 triliun dari dana yang dikucurkan pemerintah. 

Namun kata Purbaya, pemerintah tidak mau tahu. Sejumlah bank Himbara itu harus putar otak agar dana tersebut benar-benar terserap dengan baik sehingga memutarkan roda perekonomian Indonesia. 

“Bank bilang apa? kata mereka saya hanya mampu menyerap Rp7 triliun,”

“Saya bilang enak saja, kasih ke sana semua, biar mereka yang mikir, jadi bukan saya saja yang mikir tapi mereka yang mikir,” papar Purbaya. 

Maka dari itu kata Purbaya, terkait dengan apakah pemerintah akan menambah stimulus ekonomi tersebut, hingga saat ini pemerintah masih melihat evaluasi di lapangan. 

“Soal tambah, nanti kita lihat kondisinya, sekarang saja sudah pusing,” ucap Purbaya. 

Sebagai informasi baik BNI, BTN, BRI, Bank Mandiri, dan BSI menerima dana stimulus dari pemerintah. 

Dana stimulus itu didistribusikan secara proporsional sesuai ukuran dan kapasitas bank sepert BRI, BNI, dan Bank Mandiri masing-masing Rp55 triliun, BTN Rp25 triliun, dan BSI Rp10 triliun.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved