Kementerian Imipas Bakal Bangun 13 Lapas Khusus untuk Narapidana Koruptor

Kementerian Imipas akan bangun lapas khusus koruptor sesuai keinginan Presiden Prabowo Subianto.

Wartakotalive/Miftahul Munir
PEMINDAHAN WARGA BINAAN - Menteri Imipas, Jenderal (Purn) Agus Andrianto soal pemindahaan 1.500 warga binaan berisiko tinggi ke Nusa Kambangan sejak November 2024. Ia ungkap hal ini di Kantor Kelurahan Cipinang Besar Utara, Rabu (27/8/2025). (WARTA KOTA/MIFTAHUL MUNIR) 

WARTAKOTALIVE.COM, JATINEGARA - Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) berencana membangun Lapas khusus para koruptor sesuai keinginan dari Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran.

Menteri Imipas, Jenderal (Purn) Agus Andrianto mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus selesaikan 13 pembangunan Lapas di Indonesia.

"Ada tujuh yang sudah kami bangun dari rencana 13 yang kami akan selesaikan. Kalau bisa di tahun ini selesai," kata Agus di Kelurahan Cipinang Besar Utara, Rabu (27/8/2025).

Agus menerangkan, untuk pembangunan lapas khusus para koruptor, masih dalam tahap pembahasan di Kementerian Keuangan RI.

Baca juga: Kena OTT KPK, Wamen Noel Ikut Pakta Integritas: Koruptor Harus Dihukum Mati!

Ia mengaku, dalam pembangunan Lapas di Indonesia harus melibatkan kementerian lain agar fasilitasnya memadai untuk warga binaan.

"Kementerian Perhubungan, kemudian Kementerian PUPR, Kementerian Kesehatan. Karena kan harus dibangun dulu. Nanti yang bangun dermaga adalah dari Kementerian Perhubungan," jelas Agus.

Agus melanjutkan, Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (KPKP) dilibatkan pembangunan fasilitas di dalam Lapas.

Kementerian Kesehatan, lanjut Agus, juga dilibatkan dalam pembangunan rumah sakit di dalam lapas untuk melayani warga binaan.

"Nah, kami nanti akan membangun khusus untuk fasilitas lembaga pemasarakatannya dan ini sedang kami susun," tegasnya.

Baca juga: Modus Kerja Bos Buzzer yang Dipakai Koruptor untuk Bikin Isu​​, Bayaran Hingga Rp864,5 juta

Agus belum tahu kapan wacana pembangunan Lapas khusus koruptor ini bisa direalisasikan karena tak bisa diselesaikan dalam waktu singkat.

Dalam pembangunan Lapas pastinya harus membutuhkan anggaran yang cukup besar demi memenuhi semua fasilitas bagi warga binaan.

"Enggak bisa selesai satu tahun. Ini kami sedang rencanakan dan mudah-mudahan tahun ini mungkin untuk studi kelayakan sudah kita ajukan anggarannya," imbuhnya. (m26)

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved