Berita Nasional

Dibully usai Kritik Dedi Mulyadi, Umar Hasibuan: Pendukungnya Sama Ganasnya dengan Fans Jokowi

Editor: Feryanto Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DIBULLY- Tokoh NU Umar Hasibuan mengaku dibully pendukung Dedi Mulyadi hanya karena menunjukkan data untuk menjawab tantangan Dedi Mulyadi soal wisuda di tingkat sekolah

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Seorang tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Zunaidi Hasibuan kini merasakan bagaimana 'ganasnya' pendukung Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Sejak sosoknya mencuat, sosok Dedi Mulyadi diketahui memiliki pendukung garis keras.

Sejumlah tokoh yang menyanggah atau mengkritik kebijakannya, tak luput dari serangan dan hujatan penggemarnya.

Hal tersebut yang dirasakan Umar Hasibuan

Umar menilai, saat itu dia memberikan kritik terhadap kebijakan Dedi Mulyadi yang melarang kegiatan wisuda di sekolah.

Umar mengaku hanya menunjukkan jawaban atas tantangan Dedi Mulyadi yang meminta kepada siapapun untuk menunjukkan di negara mana ada wisuda sekolah

Baca juga: Kedatangan Surojo di Sidang Gugatan Ijazah SMA Jokowi di PN Surakarta Bikin Tim Penggugat Kaget

Umar pun kemudian menunjukkan data perihal negara mana saja yang memperbolehkan dilakukannya wisuda tingkat sekolah

Namun, saat menyampaikan data pembanding itu, akun media sosialnya diserang oleh pendukung Dedi Mulyadi

"Tiktok dan IG saya habis dibully pemdukung Deddy Mulyadi hanya karena saya tunjukkan data kalau di luar negeri ada wisuda SD sampai High school yang dia bilang tunjukkan negara mana yang ada wisuda Sekolah," tulis Umar dikutip dari akun X miliknya, Senin (2/6/2025)

Melihat kenyataan itu, Umar lantas menyamakan pendukung Dedi Mulyadi sama 'galaknya' dengan pendukung Jokowi, yang tidak terima idolanya dikritik

"Pendukung Deddy Mulyadi sama ganasnya dengan fans Jokowi," imbuhnya

Baca juga: Penjelasan Kejaksaan Agung soal Kabar Nadiem Makarim jadi DPO Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop

Denny Cagur juga dibully

Selain Umar, baru-baru ini sosok Denny Cagur, komedian sekaligus anggota DPR RI mendadak diserbu netizen, khususnya pendukung Dedi Mulyadi.

Hal itu lantaran berawal saat Denny Cagur berani mengkritisi kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi soal program barak militer.

Denny Cagur ternyata gusar dengan program Dedi Mulyadi yang memasukkan anak-anak nakal ke barak militer.

Ia pun mengurai argumennya terkait dengan kebijakan populer Gubernur Jawa Barat tersebut.

Namun belakangan, kritikan yang dilayangkan Denny Cagur itu bak menjadi boomerang lantaran memancing amarah netizen, khususnya pendukung KDM.

Bahkan keberanian Denny Cagur yang mengungkap kritikan itu dikait-kaitkan dengan Ono Surono.

Sebelum Denny Cagur, seniornya di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ono Surono sempat mengkritisi kebijakan barak militer KDM.

Baca juga: Penjelasan soal Penyakit Autoimun yang Disinggung dokter Tifa saat Cermati Perubahan Wajah Jokowi

Dalam tayangan Indonesia Lawyers Club, Ono Surono menyinggung soal klaim Dedi Mulyadi yang menyebut program barak militernya sukses.

"Kemarin lulusan dihadirkan pada upacara Hari Kebangkitan Nasional mereka berbaris, mengibarkan bendera, yang dinarasikan bahwa pendidikan di barak militer itu cukup berhasil," ungkap Ono Surono.

Padahal kata Ono, hasil penelitian berkata sebaliknya.

Ono sebelumnya memang gencar menyuarakan ketidaksetujuannya dengan program barak militer tersebut.

"Padahal ada sisi lain, hasil kajian penelitian anak yang berkebutuhan khusus atau bandel pada saat masuk barak tidak juga mengurangi kenakalan mereka," ujar Ono Surono.

Setali tiga uang dengan Ono Surono, Denny Cagur pun mengurai kontranya terkait kebijakan Dedi Mulyadi.

Dalam sebuah wawancara yang dibagikan di akun TikTok @aanganwar21, Denny Cagur menyebut bahwa tidak semua permasalahan anak bisa diselesaikan dengan program barak militer.

Sebab diungkap Denny, latar belakang dari permasalahan yang dilakukan anak-anak itu berbeda-beda.

Menurut Denny, harusnya yang dicari adalah solusi perindividu untuk tiap anak-anak yang bermasalah.

"Kalau menurut saya, kita harus selesaikan permasalahannya dari, karena masing-masing siswa yang permasalahannya berbeda-beda. Belum tentu berhubungan dengan kedisiplinan. Jadi dalam permasalahan yang berbeda-beda, menurut saya harus diselesaikan dengan masing-masing masalah yang berhubungan dengan disiplin, yang berhubungan dengan moral, yang berhubungan dengan etika, menurut saya dicari jalan keluarnya per masing-masing siswa yang mengalami masalahnya tersebut. Tidak melulu satu barak militer menjadi satu-satunya solusi," ungkap Denny Cagur, dilansir TribunnewsBogor.com pada Senin (2/6/2025).

Karenanya, Denny merasa program barak militer perlu dikaji ulang.

Lagipula kata Denny, pihak TNI tidak memiliki kurikulum untuk mendidik siswa nakal.

"Menurut saya perlu dikaji ulang, dalam sisi menegakkan disiplin, mungkin bisa. Tapi TNI tidak memiliki kurikulum dalam bidang pendidikan," imbuh Denny.

Lebih lanjut, alasannya kontra dengan kebijakan barak militer Dedi Mulyadi adalah terkait dengan nasib pendidikan siswa.

Denny mempertanyakan apakah para siswa yang ditaruh di barak militer juga mendapatkan pendidikan reguler yang layak.

Lantaran sederet alasan itu, Denny meminta agar program barak militer dikaji ulang.

"Selain itu juga, jika pendidikan itu berlangsung selama 6 bulan, bagaimana pelajaran si siswa di sekolahnya, apakah akan tertinggal atau tidak? Jadi menurut saya memerlukan pembahasan lebih lanjut apakah ini benar-benar yang terbaik," pungkas Denny Cagur.

Atas argumen yang diurai Denny Cagur soal program barak militer Dedi Mulyadi, netizen murka.

Hal itu terlihat dari ratusan komentar netizen di unggahan terakhir Denny Cagur di Instagram.

Hingga artikel ini ditayangkan ada 800 lebih komentar netizen yang mayoritas mengkritik aksi Denny Cagur.

Netizen tampak marah lantaran Denny tidak sejalan dengan Dedi Mulyadi.

Berikut adalah komentar netizen yang mengkritik balik Denny Cagur.

"Emang kalo pelawak jadi anggota gini jadinya so soan kritik KDM kinerja anda gimana udah bener untuk rakyat?"

"Ngeritik kebijakan Kdm soal ka Barak siap-siap anda denn di serang nitizen jabar,ngelwwak aja yg bner,"

"Bro @dennycagur sebaiknya mengkritisi kebijakan gubernur lain yang angka persentase kepuasannya dibawah KDM, contohnya yg terdekat aja dgn anda. Kinerja kang @dedimulyadi71 sudah sangat memuaskan, seharusnya didukung bukan ikut2an mengkritik!"

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp

Berita Terkini