Pilpres 2024

Denny Siregar dan Ruhut Sitompul Dituding Warganet Sebar Hoaks Prabowo Tidur Saat Bertemu Jokowi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto hoaks yang digambarkan seolah-olah Menhan Prabowo Subianto tertidur saat rapat dengan Presiden Jokowi. Foto ini dibagikan loyalis Ganjar Pranowo Denny Siregar dan Ruhut Sitompul di akun Twitter mereka.

Jokowi, kata Prabowo, juga memberikan arahannya dalam pertemuan sore ini. Jokowi meminta agar koordinasi dilakukan dengan kementerian lainnya.

"Jadi arahan Presiden agar juga melaksanakan suatu koordinasi dan kerja sama dengan kementerian lain. Kementerian Luar Negeri, Kemendagri untuk lancarnya muktamar internasional ini," tutur Prabowo.

Sebagai informasi, Habib Luthfi merupakan Panitia Pelaksana Muktamar Sufi Internasional. Sementara Prabowo merupakan Ketua Umum Pusat Multaqo Sufi Al-Alamy.

Acara serupa pernah diadakan juga pada 2019 lalu. Saat itu Menteri Pertahanan Republik Indonesia Jenderal TNI Purn Ryamizard Ryacudu juga membuka acara secara resmi di pendopo Bupati Pekalongan di Kajen, Senin (8/4/2019).

Baca juga: Akhir Drama Hoaks Anies Diundang Raja Salman: Temui Pangeran hingga Ziarah Bareng Putra Mbah Moen

Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug oleh Ryamizard didampingi Rais ‘Aam Idarah Aliyah Jamiyah Ahli Thariqah al-Mutabarah al-Nahdliyah (JATMAN) Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, Mufti India Syekh Abu Bakar Ahmad, dan Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH.,M.Si.
 
 Dalam pidato saat itu, Ryamizard menjelaskan sejarah peran ulama tarekat dalam memperjuangkan dan menjaga kemerdekaan Indonesia.

“Ajaran para ulama tarekat menjadi akar tumbuhnya nasionalisme dan bangkitnya perlawanan terhadap Belanda,” jelasnya seperti dikutip dari situs resmi Pemprov Jateng.
 
 “Ulama tarekat harus berada paling depan untuk menjaga rumah kita yaitu NKRI yang tercinta ini,” harapnya.
 
 Hal yang sama diutarakan oleh Habib Lutfi dalam sambutannya. Di tengah kobaran konflik yang tak berkesudahan ini, tarekat berperan penting.
 
“Peranan tarekat sangat diperlukan untuk keamanan dunia,” tegasnya.

Pertemuan sufi dunia ini diikuti oleh 3.500 peserta yang terdiri dari mursyid, muqaddam, badal, khalifah tarekat-tarekat mu’tabarah dari berbagai daerah di Indonesia.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Berita Terkini