WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Pihak keluarga menilai ada motif lain dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi yang dilakukan Ecky Listiantho (34) terhadap Angela Hindriati Wahyuningsih (51).
Sebelumnya polisi menyatakan dari pengakuan Ecky ia membunuh Angela, karena dirinya kerap didesak untuk menikahi Angela. Padahal Ecky diketahui sudah memiliki istri dan anak.
Djodit, kakak sepupu Angela, menduga motif lain Ecky menghabisi Angela adalah karena ingin menguasai harta Angela.
Hal tersebut dikatakan Djodit saat ditemui awak media di RS Polri, Kramat Jati, Rabu (11/1/2023).
Djodit berharap, polisi dapat mendalami dan menyelidiki dugaan motif lain yang diungkapkannya.'
Ia yakin motif kasus ini bukan sekedar karena asmara.
Baca juga: Rekan Kerja Angela Korban Mutilasi di Femina Grup Gelar Doa Bersama Malam Ini
"Kami tekankan bahwa awalnya memang seperti itu, tetapi kemudian kejadian pembunuhannya bukan karena itu. Tapi karena adanya motif lain juga, yakni untuk penguasaan harta," kata Djodit.
Menurut Djodit, dari segi usia hubungan asmara Ecky dan Angela juga cukup janggal.
Dimana Ecky berusia 31 tahun, sementara Angela berusia 51 tahun.
Baca juga: Angela Korban Mutilasi Bekasi, Sempat Ragu Jual Apartemen karena Kenangan Mendiang Putrinya
Perbedaan umur yang terbilang jauh, diungkapkan Djodit, menandakan ada niat lain Ecky menjalin asmara dengan Angela.
"Maksudnya pacaran sama umur 51 tahun kalau tidak ada motif lain itu, tidak mungkin," katanya.
Djodit meminta pihak kepolisian tidak hanya terfokus ke motif asmara, meskipun saat ditangkap, Ecky tengah bersama wanita lain juga.
"Mendukung kepolisian mengungkap ini secara tuntas. Yang di mana kita tahu jangan ada korban-korban yang lain, sebab Ecky saat ditangkap itu sedang bersama wanita lain," katanya.
Baca juga: Momen Terakhir Korban Mutilasi di Bekasi, Sempat Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Kakaknya
Sebelumnya, Ecky Listiantho (34), terduga pelaku mutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih (54), diketahui ternyata pemburu tante-tante.
Kepada polisi Ecky mengaku nyaman berpacaran dengan tante-tante atau wanita yang usianya jauh lebih tua.
Karena hal itulah Ecky mengaku kerap mencari tante-tante atau wanita yang usianya jauh lebih tua lewat aplikasi Badoo.
Di aplikasi itu, katanya tersedia banyak tante kesepian yang mencari jodoh atau simpanan.
Selain Angela, Ecky juga menggaet tante lain. Buktinya, saat ditangkap polisi, Ecky sedang bersama seorang wanita yang menjadi kekasih barunya.
Wanita tersebut digaet dua hari sebelum Ecky dicokok oleh polisi.
Baca juga: Terungkap, Sosok Korban Mutilasi Bekasi Seorang Wartawan, Pernah Raih Penghargaan dari UNICEF
"Sampai saat ini sih baru korban Angela saja yang dihabisi," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono, Sabtu (7/1/2023).
Menurut Tommy Ecky memang sering mencari wanita melalui aplikasi Badoo.
"Iya sering (cari wanita), pakai aplikasi Badoo," katanya.
Tommy menjelaskan saat ditangkap, Ecky bersama wanita lain.
Ecky ditangkap saat hendak melarikan diri bersama wanita tersebut.
Ternyata, wanita itu merupakan pacar baru Ecky yang dikenalnya melakui aplikasi Badoo.
"Iya pacaran dia dari aplikasi Badoo, janda itu," kata Tommy.
Baca juga: Pelaku Mutilasi di Bekasi Kerap Mangsa Tante-tante di Aplikasi Kencan
Ia mengatakan wanita itu sempat langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa.
Namun wanita tersebut tidak terbukti terlibat dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap Angela.
"Wanita itu langsung kita bawa juga ke kantor polisi diklarifikasi waktu itu. Tapi tidak terbukti, makanya kita kembalikan ke keluarganya," ucapnya.
Motif pembunuhan
Ecky tega membunuh dan memutilasi pacarnya Angela Hindriati karena diancam hubungan terlarangnya akan dibongkar korban.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy menyebut awalnya korban minta dinikahi.
Baca juga: Terungkap Motif Ecky Bunuh dan Mutilasi Pacar Gelapnya, Angela Ancam Bongkar Kelakuannya ke Istri
Namun, pelaku tidak bisa mengabulkan keinginan korban karena memiliki istri dan anak.
Mendengar penolakan pelaku, korban Angela lantas mengancam Ecky akan melaporkan hubungan terlarangnya kepada keluarga.
"Ia terdorong membunuh korban karena ancaman akan melaporkan hubungan kepada keluarga jika tersangka tidak menikahi korban," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy saat dihubungi, Sabtu (7/1/2023). (m37)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News