Mereka kemungkinan bakal menunjuk Lakshya Sen sebagai tunggal pertama.
Setelah itu, ada Kidambi Srikanth yang akan berlaga sebagai tunggal kedua.
Lantas, mereka akan menempatkan Prannoy H.S sebagai tunggal ketiga.
Jika mengacu pada hitung-hitungan di atas kertas, para pebulu tangkis Indonesia tentu unggul.
Namun sejatinya, Indonesia tak hanya memiliki keunggulan dari sisi ranking saja.
Wakil Merah Putih sudah kenyang pengalaman tampil di ajang penting semacam final Thomas Cup 2022 seperti ini.
Hasil pahit maupun manis juga sudah pernah dicicip oleh Hendra Setiawan dan kolega.
Pengalaman semacam ini jelas akan berperan dalam permainan nanti.
Mengendalikan emosi dan fokus juga menjadi bagian penting dalam laga seperti ini.
Anthony Ginting barangkali masih hangat dalam menghadapi situasi seperti ini.
Ia pada akhirnya dapat mengakhiri paceklik kemenangan yang dialami dalam beberapa bulan terakhir.
Pemulihannya pun tak bisa langsung dalam satu kali proses.
Baca juga: Hanung Bramantyo Pecahi Rekor Film Satria Dewa: Gatotkaca, Termahal dalam Sejarah Indonesia
Laga demi laga harus dijalani untuk mengembalikan kemampuan mengontrol diri seperti itu.
Harapannya, performa Ginting dapat terus konsisten hingga final Thomas Cup 2022 nanti.
Begitu pula dengan Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito.