Baca tanpa iklan
WARTAKOTALIVE.COM, MALANG - PSM Makassar tantang PSIS Semarang di babak delapan besar Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Jumat (9/4/2021) pukul 18.15 WIB.
Jelang laga itu, kapten PSM Makassar, Zulkifli Syukur, sangat bersyukur timnya bisa lolos ke babak delapan besar Piala Menpora 2021.
Menurut Zulkifli, pencapaian itu buah dari kerja keras pemain dan pelatih.
Dia berharap, nasib serupa terus berpihak kepada PSM hingga pertandingan lawan PSIS Semarang nanti.
“Alhamdulillah atas raihan PSM saat ini, walaupun di balik persiapannya kami serba keterbatasan, Alhamdulillah, atas izin Allah kita bisa lolos fase grup,” kata Zulkifli dalam konferensi pers, Kamis (8/4/2021).
Baca juga: Zulkifli Syukur Janjikan Kemenangan untuk Suporter PSM Makassar
Baca juga: Hamka Hamzah dan Zulkifli Syukur Perpanjang Kontrak
“Dengan kerja keras dan kemauan kuat, kami bisa lolos dan In Shaa Allah, kami diberi kemudahan lagi di babak delaan besar," ujar Zulkifli.
Mantan pemain Timnas Indonesia itu mengakui bahwa PSIS Semarang merupakan tim tangguh di ajang ini.
Namun ia tak gentar dengan predikat tersebut, terlebih dirinya sudah sangat paham dengan karakter pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic.
"Saya melihat, tim PSIS tim yang tersubur di antara klub lain. Tetapi, PSIS main di tiga laga mereka selalu kebobolan. Apalagi, saya kenal betul karakter pelatih PSIS. Saya pernah kerja sama dengan dia waktu di Borneo,” tutur Zulkifli.
Siapkan Skuad
Pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola, mengatakan bahwa sudah mempersiapkan skuadnya dengan maksimal jelang tampil di laga nanti.
Begitu juga dengan skema adu penalti apabila pertandingan berakhir imbang.
"Jauh-jauh hari, kami sudah lakukan persiapan, termasuk adu penalti. Sebab, di babak delapan besar tidak ada perpanjangan waktu. Jadi, laga bisa diselesaikan lewat adu penalti," kata Syamsuddin.
"Seluruh pemain sudah siap menghadapi penyelesaian pertandingan lewat adu penalti," ujar Syamsuddin.
Di pertandingan menghadapi PSIS, Syamsuddin juga akan melihat kondisi terakhir dari Patrich Wanggai yang dikatakannya sudah membaik.
Apabila sudah pulih, pemain 32 tahun itu bisa diturunkan.
Sebaliknya jika belum fit, ia sudah punya pemain lain yang bakal menggantikan peran Patrich Wanggai.
Seperti diketahui, Patrich Wanggai arus menepi dua laga pada fase grup setelah mendapatkan cedera pada laga awal kontra Persija Jakarta.
“Wanggai sudah 90 persen dan mudah-mudahan dia prima besok. Satu sisi, saya sudah siapkan penggantinya,” kata Syamsuddin.
Baca juga: Sarah Ahmad Sewa Bioskop untuk Beri Hadiah Spesial Ulang Tahun Ke-22 ke Bek PSM Makassar Nurhidayat
Baca juga: Nurhidayat Haji Haris Bek PSM Makassar Ulang Tahun Ke-22, Dapat Surprise Romantis dari Sarah Ahmad
Baca juga: Hasil Laga Grup B Piala Menpora 2021 Borneo FC 2-2 PSM Makassar: Pasukan Ramang Lolos Perempat Final
Syamsuddin menuturkan bahwa kondisi pemain PSM yang kini sudah berada di Malang sudah dalam keadaan siap.
Ia pun telah memberikan penerapan strategi kepada Zulkifli Syukur dan kawan-kawan khusus untuk menghadapi PSIS Semarang nanti.
"Setelah babak penyisihan kami sudah bersiap di Makassar. Kami sudah cukup siap. Ada beberapa evaluasi di laga awal terkait kekurangan kami,” ujar Syamsuddin.
“Untuk antisipasi PSIS kami sih tidak keluar dari bagaimana permainan kami. Disiplin, sabar, kerja keras. Itu kuncinya,” terang Syamsuddin.
Seperti diketahui, PSIS Semarang lolos ke babak delapan besar dengan predikat sebagai juara Grup A.
Sementara, PSM Makassar lolos sebagai runner-up Grup B.
Siap Tempur
Sementara itu, kapten Tim PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto, mengatakan bahwa timnya sudah sangat siap menghadapi PSM Makassar.
Ia berharap PSIS Semarang bisa meraih kemenangan dan melaju ke babak selanjutnya.
"Kami sudah siap bertanding. Kami akan maksimal. Buat kami laga besok penting untuk bisa lanjut dan semoga keberuntungan menaungi kami,” kata Hari.
Baca juga: Hari Nur Yulianto Belum Sepakat dengan PSIS Semarang
Baca juga: Hadapi Persija, PSIS Semarang Tampil Pincang Tanpa Hari Nur Yulianto
Soal tim lawan, Hari menilai bahwa PSM punya skuad pemain yang padu.
Menurut Hari, pemain berbahaya PSM bukan hanya Yakob Sayuri.
"Buat saya, semua pemain harus diwaspadai. Sebab, semua pemain bisa saja membuat gol,” ujar Hari.
"Target ya saya ingin cetak gol, tetapi yang utama kemenangan tim dulu yang saya prioritaskan,” terang Hari.
Dragan Djukanovic Puji PSM Makassar
Sedangkan, Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic, menyadari bahwa PMS Makassar bukan lah tim sembarangan.
Menurut Dragan, PSM Makassar punya skuad yang padu.
Kombinasi pemain muda dan senior membuat PSM terlihat kuat.
"PSM Klub yang bagus, kuat dan pengalaman. Ada beberapa pemain senior juga,” kata Dragan.
Baca juga: Nurhidayat Yakin PSM Makasar Bisa Kalahkan PSIS Semarang dan Lolos ke Semifinal Piala Menpora 2021
Baca juga: Pelatih Dragan Djukanovic Ingin Pemain Asing PSIS Bisa Kembali Jelang Tampil di Liga 1 2021
Baca juga: Pengelola PSIS Semarang Merelakan Kepergian Pelatih Dragan Djukanovic
Dragan paham betul, PSM punya pemain muda juga yang sangat menonjol di fase grup yakni Yakob Sayuri.
Namun baginya bukan hanya Yakob yang harus diantisipasi, para pemain PSM lainnya juga sangat berbahaya.
Oleh karena itu, dia telah menyiapkan strategi jelang laga kontra PSM nanti.
"Terkait Yakob (Sayuri) saya selalu lihat. Dia bagus. Tetapi, PSM tak hanya Yakob Sayuri saja. Ada pemain senior macam Rasyid, Zulkifli. Tapi saya percaya pemain saya. Kondisi memang tak 100 persen tapi kami akan maksimal di laga besok,” jelas Dragan.
Dari serangkaian persiapan yang telah dijalani PSIS, pelatih asal Montenegro itu meyakini anak asuhnya bisa meraup poin sempurna pada laga nanti.
"PSIS sudah mempersiapkan tim 100 persen. Kami akan berjuang besok. Insya Allah besok kami menang,” pungkasnya.