Sebelum seremonial pengangkatan piala juara, Firman menghampiri Atep.
Ia terlihat berbincang singkat dengan cukup serius.
"Saat itu, bang Firman memberikan ban kapten kepada saya dengan tujuan agar saya yang mengangkat trofi juara," tutur Atep.
Namun Atep sempat menolak.
Ia sangat menghormati Firman Utina yang telah berjuang keras sejak awal kompetisi hingga laga final.
"Tetapi, bang Firman bilang ke saya, kamu putra daerah dan saya rasa piala ini akan tepat bila kamu yang pertama mengangkatnya," kenang Atep.
Hingga saat ini, Atep merasa sangat terhormat atas kesempatan tersebut.
Dia mengatakan bahwa tidak akan bisa melupakan momen tersebut sebagai salah satu sejarah hebat dalam hidupnya.