Virus Corona Bekasi

Percepat Upaya Tracing, Laboratorium Biomolekuler Standar WHO Hadir di Kota Bekasi

Penulis: Muhammad Azzam
Editor: Dwi Rizki
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi meresmikan Laboratorium Biomolekuler berstandar biosafety laboratorium level dua plus (BSL 2+) standar WHO di Islamic Center, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, pada Selasa (9/2/2021).

Ikhsan berharap, dengan adanya kerjasama ini, kedepannya lab ini bisa menjadi biomolekuler center yang akan mendukung pemeriksaan biomolekuler diagnostik, serta riset-riset lainnya dibidang biomolekuler.

Lab ini juga mampu memberikan pelayanan diagnosis yang cepat akurat, jangan sampai pasien covid-19, ditunda di Instalasi Gawat Darurat (IGD) sampai tiga hari.

Pihaknya juga membuka layanan drive thru untuk swab antigen dan PCR test.

"Semoga laboratorium ini bisa menjadi tempat pengembangan capacity building sumber daya manusia di Bekasi," imbuh dia.

Mulai Maret 2021, PMI Kota Bekasi Layani Donor Plasma Darah Konvalesen

Dengan diresmikan serta dibukanya lab berstandar WHO ini, Ikhsan berharap akan terjadi percepatan tracing atau penelusuran dari penyebaran Covid-19 di provinsi Jawa Barat khususnya Kota Bekasi.

“Demikian pula percepatan kinerja dalam mendiagnosa penyakit,” sebutnya.

Dijelaskan Ikhsan, setiap satu alat PCR di lab ini mampu memeriksa per sampel maksimal 6 jam dengan jumlah alat dua mesin. Sehingga, apabila dioperasikan secara full 24 jam, bisa dilakukan tiga sesi pemeriksaan.

“Jadi itu sekitar 1.200 per sampel yang bisa diperiksa dalam 24 jam, dengan tahapan pemeriksaan standard WHO dan Kemenkes RI,” paparnya.

Berita Terkini