Viral Media Sosial

Bu Susi Diserang Buzzer usai Ajak Unfollow Akun Abu Janda,Disebut Tak Tahu Terimakasih kepada Jokowi

Editor: Feryanto Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Susi Pudjiastuti dan Abu Janda alias Permadi Arya

Selain protes, ribuan komentar dukungan dilayangkan kepada Bu Susi.

Baca juga: KNPI Polisikan Abu Janda, Denny Siregar Berang, Sebut Pelapor yang Justru Bisa Masuk Penjara

Warganet lain justru heran, para akun yang mayoritas anonim itu mengaitkan ajakan unfollow dengan presiden Jokowi.

"Selamat anda telah di serang buzzer pemerintah. Cirinya adalah akun nya selalu memuji2 pemerintah, slalu membuat narasi negatif, dan akun nya selalu punya banyak angka di user name nya," tulis Herman Awan.

Cuitan Abu Janda soal Islam agam Arogan

Permadi Arya atau yang kerap menjuluki dirinya sebagai Ustaz Abu Janda kembali membuat geram banyak warganet.

Masalahnya, Abu Janda kembali menyampaikan narasi kontroversial di akun Twitter pribadinya, @permadiaktivis1, Minggu (24/1) lalu.

Dalam cuitannya, Abu Janda menyebut Islam, sebagai agama pendatang yang arogan di Indonesia.

Yang arogan di Indonesia itu adalah Islam, sebagai agama pendatang dari Arab, kepada budaya asli kearifan lokal. Haram-haramkan ritual sedekah laut, sampe kebaya diharamkan dengan alasan aurat.

Ketika mendapatkan protes atas cuitannya, Abu Janda kembali menegaskan bahwa Islam memang agama yang berasal dari Arab.

Baca juga: Ratusan Orang Tepergok Dugem di Hotel California Jakpus, Irwandi Ancam Bakal Tutup Permanen

Baca juga: Megawati Bicara Banjir Kalsel, Rachland Demokrat: Bagaimana dengan Keppres yang Madam Tandatangani?

Ia lalu menyebut sejumlah agama asli asal Indonesia.

"Islam memang agama pendatang dari Arab, agama asli Indonesia itu sunda wiwitan, kaharingan dll. dan memang arogan, mengharamkan tradisi asli, ritual orang dibubarkan, pake kebaya murtad, wayang kulit diharamkan. kalo tidak mau disebut arogan, jangan injak2 kearifan lokal," tulisnya.

Pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda, mengikuti aksi demo menuntut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mundur karena gagal mengatasi banjir di Jakarta, Selasa (14/1/2020). Unjuk rasa berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat. (Wartakotalive.com/Joko Supriyanto)

Baca juga: Satu Persatu Relawan dan Timses Jadi Komisaris, Warganet: Denny Siregar dan Abu Janda Menyusul

Baca juga: Beri Selamat kepada Budiman Sudjatmiko, Ferdinand Hutahaen Didoakan Segera Menyusul Jadi Komisaris

Cuitan tersebut ramai ditanggap warganet hingga sejumlah tokoh agama, baik dari Nahdhatul Ulama maupun Muhammadiyah.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti meminta Abu Janda untuk belajar mengaji lebih dahulu agar tak keliru memahami ajaran Islam.

"Suruh belajar ngaji dulu lah dia. Biar ngajinya diperdalam dulu supaya enggak keliru memahami ajaran agama Islam," kata Mu'ti di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Jumat (29/1).

Sementara tokoh NU Akhmad Sahal menilai pemahaman Abu Janda salah kaprah. 

Halaman
1234

Berita Terkini