Virus Corona

UPDATE 21 Juli 2020: Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet Masih 1.279 Orang, di Pulau Galang Tinggal 18

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo melihat peralatan medis di ruang IGD saat meninjau Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Presiden Joko Widodo memastikan Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran siap digunakan untuk menangani 3.000 pasien.

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Sebanyak 1.279 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, hingga Selasa (21/7/2020) pukul 08.00 WIB.

30 pasien suspek Covid-19 juga masih dirawat di rumah sakit tersebut.

"Sebanyak 1.279 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dan 30 pasien suspek Covid-19."

UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia 20 Juli 2020: Tambah 1.693, Pasien Positif Tembus 88.214 Orang

"Saat ini total sebanyak 1.309 pasien terkait Covid-19 yang dirawat inap," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, Selasa (21/7/2020).

Pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran masih lebih dari 1.000, dalam kurun 12 hari terakhir atau sejak Jumat 10 Juli 2020.

Berdasarkan catatan, pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran pada Jumat (10/7/2020) ada 1.146 orang.

KPK Perpanjang Lagi Masa Pencegahan Harun Masiku ke Luar Negeri Hingga 6 Bulan

Sejak saat itu, pasien positif Covid-19 relatif bertambah hingga Senin (20/7/2020), yakni 1.146, 1.144, 1.147, 1.118, 1.129, 1.185, 1.248, 1.291, 1.231, 1.282, dan 1.287.

Sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, sebanyak 7.175 pasien terkait Covid-19 telah terdaftar.

Hingga saat ini sudah ada 4.877 pasien yang dibolehkan pulang atau dinyatakan sembuh.

Pegawai DPRD DKI yang Positif Covid-19 Sudah Sembuh, Kini Isolasi Mandiri di Rumah

"Total sebanyak 7.205 pasien telah terdaftar sejak RS ini beroperasi."

"Sebanyak 4.913 pasien diperbolehkan pulang atau sembuh, dan 174 pasien dirujuk ke rumah sakit lain," tutur Aris.

Sementara, 55 pasien terkait Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang Batam hingga Selasa (21/7/2020) pukul 08.00 WIB.

Kuasa Hukum Tak Tahu Djoko Tjandra Sakit Apa, Direkomendasikan Istirahat oleh Dokter

Ada 18 pasien positif Covid-19 yang masih dirawat.

Jumlah tersebut tak berubah sejak kemarin pukul 08.00 WIB.

Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan,  ada 37 pasien suspek Covid-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut.

Pemerintah Kini Punya 2 Satgas Covid-19, Satu Dipimpin Doni Monardo, Satu Lagi Budi Gunawan Sadikin

"Sebanyak 55 pasien terkait Covid-19 masih dirawat inap."

"Pasien positif Covid-19 yang dirawat inap terdapat 18 orang."

"Selain itu sebanyak 37 pasien suspek Covid-19 masih dirawat," tutur Aris, Selasa (21/7/2020).

Untuk Ketiga Kalinya Djoko Tjandra Mangkir di Sidang PK, Hakim Tolak Permintaan Telekonferensi

Total 401pasien terkait Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Pulau Galang telah dipulangkan, sejak rumah sakit tersebut menerima pasien pertamanya pada 12 April 2020.

Sebanyak 172 pasien di antaranya telah sembuh atau membaik.

Sebanyak 227 pasien di antaranya merupakan pasien suspek yang telah menyelesaikan perawatan.

Tito Karnavian Minta Penyelenggara Pilkada Diskualifikasi Paslon yang Kerahkan Massa

Sedangkan dua lainnya dirujuk ke rumah sakit lain.

Selain itu hingga kini total sudah 458 pasien yang terdaftar di rumah sakit itu, sejak pertama kali menerima pasien.

"Sebanyak 458 pasien telah terdaftar sejak awal rumah sakit menerima pasien. Belum ada pasien yang meninggal," papar Aris.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 20 Juli 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 18.545 (21.0%)

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 16.899 (19.2%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 8.164 (9.3%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 7.286 (8.3%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 5.548 (6.3%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 4.990 (5.7%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 3.054 (3.5%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 2.952 (3.3%)

BALI

Jumlah Kasus: 2.781 (3.2%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 2.640 (3.0%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 1.962 (2.2%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 1.759 (2.0%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 1.682 (1.9%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 1.399 (1.6%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 1.287 (1.5%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 979 (1.1%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 893 (1.0%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 828 (0.9%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 635 (0.7%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 537 (0.6%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 438 (0.5%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 368 (0.4%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 359 (0.4%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 345 (0.4%)

RIAU

Jumlah Kasus: 287 (0.3%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 231 (0.3%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 217 (0.2%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 196 (0.2%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 181 (0.2%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 180 (0.2%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 166 (0.2%)

ACEH

Jumlah Kasus: 148 (0.2%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 134 (0.2%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 132 (0.1%). (Gita Irawan)

Berita Terkini