Virus Corona Jabodetabek

Airin Pulangkan Kakak Beradik yang Sembuh dari Rumah Lawan Covid-19, Diminta Tetap Jaga Jarak

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany memulangkan dua Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan 1 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), setelah dinyatakan sembuh dari Rumah Lawan Covid, Serpong, Kamis (7/5/2020).

Sementara, tepat 100 meter sebelum memasuki tempat perawatan para pasien, terdapat tenda Posko Keamanan Rumah Lawan Covid-19 yang dijaga oleh TNI, Polisi, dan Satpol PP.

• UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia: 3.842 Orang Positif, 286 Sembuh, 327 Meninggal

Jarak beberapa meter kemudian, tenda milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan tenda Pemerintah Kota Tangsel didirikan tepat di pintu masuk gedung perawatan pasien.

Kemudian, puluhan toilet portabel telah disiapkan di sekeliling kawasan Rumah Lawan Covid-19 itu.

Saat memasuki kawasan tersebut, turut pula mudahnya menemukan tempat pencucian tangan, sebagai perilaku dasar protokol kesehatan individu penanganan wabah Virus Corona.

Rumah Lawan Covid-19 Pemkot Tangsel rencananya beroperasi pada pekan depan.

Bagai Rumah Pribadi

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) menyulap kawasan pertanian terpadu menjadi Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel.

Langkah itu dilakukan dalam upaya menekan masifnya penyebaran Covid-19 di Kota Tangsel yang kian hari semakin meningkat.

Bidang Pelayanan Satuan Gugus Tugas Covid-19 Suhara Manullang mengatakan, fasilitas yang tersedia di Rumah Lawan Covid-19 diupayakan memberikan rasa nyaman bagi pasien yang menjalani isolasi.

Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel. (WARTA KOTA/RIZKI AMANA)

Bahkan, pihaknya mencoba memberikan nuansa rumah hunian umumnya kepada para pasien yang nantinya akan menjalani perawatan.

"Fasilitas di sini kita coba seperti di rumah sendiri, walaupun pasti akan ada banyak kekurangan."

"Ini punya tempat tidur sendiri, kemudian ada kelengkapan lemari dan sebagainya."

• Jadwal Pembagian Bansos di Jakarta Pusat, Mulai Besok Digelar

"Kemudian makan 3 × 1 sehari, sarana Wi-Fi, tv."

"Kemudian nanti ada bagian olahraga, dan berjemur," beber Suhara.

Suhara menjelaskan, pasien yang bakal menjalani perawatan di Rumah Lawan Covid-19 ini hanya terklasifikasi pada kelompok orang dalam pemantauan (ODP), serta pasien dalam pengawasan (PDP) tanpa gejala.

• Ini Bahaya Keluarga Tetap Nekat Ikut Mandikan Jenazah Pasien Covid-19, Paling Aman Dikremasi

Halaman
1234

Berita Terkini