Selain makan dan minum sebanyak 3 kali dan snack 2 kali, juga diberikan suplemen dan pendampingan psikolog.
Mereka pun telah dilakukan peneriksaan rapid test dan swab. Hasilnya, mereka dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.
"Mereka tetap harus menjaga kesehatannya, kalau sakit harus kontrol ke Puskesmas terdekat."
"Dan tetap berprilaku pencegahan covid-19 dengan memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak," paparnya.
Sulap Kawasan Pertanian Terpadu
Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) menyiapkan Rumah Lawan Covid-19 di Ciater, Kecamatan Serpong.
Lokasi tersebut merupakan Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) Kota Tangsel dengan luas lahan sebesar 18 hektare.
Pantauan Wartakotalive di lokasi, ratusan pekerja tengah melakukan perbaikan gedung untuk memfasilitasi berbagai peralatan kesehatan yang dibutuhkan.
Terpantau, beberapa ranjang tidur pasien telah disediakan pada 11 kamar yang disiapkan.
Dari 11 kamar tersebut, nantinya akan terpisah antara pria dan wanita, maupun klasifikasi orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) tanpa gejala.
Fasilitas penunjang lain berupa Wi-Fi, tv, dan lemari bagi para pasien yang mendiami rumah tersebut, juga sudah tersedia.
• Pasar Jaya Bantah Ada Uang Tunai Rp 150 Ribu dalam Bansos PSBB, Ini Isi Paketnya
"Jadi di sini kita akan menampung ODP, dan juga ada beberapa tempat tidur atau kamar untuk PDP tanpa gejala."
"Ya, intinya supaya yang sehat dipisahkan dari yang sakit," kata Bidang Penanganan Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Suhara Manullang, saat dihubungi, Sabtu (11/4/2020).
"Kalau PDP 20 (ranjang pasien). Kurang lebih untuk yang laki-laki 10, wanita 10."
"Kalau dipantau kondisi kesehatan memburuk, langsung dirujuk."
"Untuk ODP 120 (tempat tidur), pisah wanita pria," jelasnya.