Hal itu dikatakan Samsung saat smartphone seri Galaxy A dari Samsung mulai memasuki pasaran Indonesia, dimulai dari Galaxy A50 dan A30 yang disusul oleh Galaxy A20 dan Galaxy A10.
Lini Galaxy A ini memiliki rentang harga yang luas, mulai dari segmen bawah hingga menengah, sehingga menggeser peranan lini ponsel Galaxy J yang berada di posisi entry level.
Maka heran jika Samsung Indonesia pun menyatakan telah menghentikan produksi seri Galaxy J.
“Kami ingin bawa konsumennya (Galaxy J) ke Galaxy A, yang akan dibawa dari middle hingga entry,” ujar Senior Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar usai acara peluncuran Galaxy A50 dan Galaxy A30 di Jakarta saat itu, Maret 2019.
Nantinya, lanjut Selvia, Samsung akan menyederhanakan lini ponselnya di Indonesia menjadi empat seri saja, yakni Galaxy S, Galaxy Note, Galaxy A, dan Galaxy M.
Seri Galaxy A yang dimaksud adalah lini terbaru yang nomor modelnya terdiri dari dua digit, misalnya Galaxy A50 atau A30.
Menurut Selvia, lini Galaxy A baru ini akan menggantikan lini Galaxy A lama yang nomor modelnya terdiri dari satu digit, misalnya Galaxy A7 atau A9.
Lalu dengan munculnya Galaxy J2 Core 2020 di India apakah sudah pasti tak akan hadir di Indonesia? Atau akan hadir di Tanah Air dengan nama yang berbeda?
Kita tunggu saja info berikutnya.
Galaxy A vs Galaxy M
Nah, sementara itu di segmen bawah, sebenarnya Samsung memiliki lini Galaxy M yang harganya berdekatan dengan beberapa ponsel Galaxy A, namun Selvia mengatakan keduanya memiliki target konsumen berbeda.
“Galaxy M itu buat konsumen yang ingin selalu terhubung dengan baterai besar. Galaxy A untuk generasi live yang ingin selalu bikin konten,” katanya, sambil menambahkan bahwa pilihan terakhir selalu berada di tangan konsumen.
Kala peluncuran Galaxy M20 di Jakarta, Februari 2019, Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia Ju Yong mengatakan bahwa Galaxy M digadang-gadang menjadi andalan Samsung untuk penjualan online lewat toko-toko e-commerce Indonesia.
Samsung rupanya tergiur dengan potensi penjualan dari event online ala flash sale.
Debut Galaxy M20 pada bulan lalu pun ditandai oleh sesi penjualan kilat.
“Kami mendengar konsumen, jadi ini (Galaxy M) bukan pengganti, tapi tambahan. Kami lihat pasar online untuk smartphone di Indonesia itu besar,” kata Yong.
Galaxy M20 dibanderol seharga Rp 2,8 juta di pasaran Indonesia saat peluncurannya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Samsung Luncurkan Ponsel Android Go Galaxy J2 Core 2020" Penulis: Kevin Rizky Pratama