WARTAKOTALIVE.COM, PULOGADUNG - Untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid 19, wastafel dibangun di pemukiman warga padat penduduk di Jakarta Timur.
Pasalnya, virus corona sangat mudah menular melalui sentuhan tangan ke wajah yang tercemar partikel percikan air liur atau droplet mengandung virus.
Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) peduli terhadap kesehatan masyarakat ikut membangun sarana cuci tangan untuk masyarakat di Jakarta Timur.
Pembuatan wastafel itu khususnya di sekitar Kelurahan Jatinegara Kaum dan Kelurahan Pulo Gadung yang bersinergi dalam Satuan Tugas BUMN Jakarta Timur.
Jakarta Timur termasuk wilayah zona merah dalam pandemi virus corona.
• Rajin Cuci Tangan dan Mandi, Cara Raffi Ahmad Jaga Diri Selama Bekerja di Tengah Wabah Virus Corona
• Nikita Willy Imbau Rajin Cuci Tangan saat Posting Foto Dirinya Berlibur ke Italia
"Perum PPD yang tergabung dalam sinergi Satuan Tugas BUMN Jakarta Timur bahu membahu mewujudkan 16 titik lokasi pembangunan keran dan wastafel dalam Program Penyediaan Sarana Cuci Tangan," kata Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa melalui keterangan tertulisnya, Minggu (19/4/2020).
Pembangunan sarana cuci tangan yang dilakukan bertujuan untuk upaya pencegahan penularan Covid-19 serta mengedukasi masyarakat sekitar agar menjaga kesehatan dan kebersihan diri.
"Kami terus berupaya memberikan bakti dan kontribusi bagi masyarakat banyak sekecil apapun itu, mari bersama kita semua bisa melewati kondisi ini," katanya.
Lurah Pulogadung Abdul Haris menhapresiasi upaya mengedukasi masyarakat di sekitar kawasan itu tentang menjaga kebersihan diri.
• Fraksi PAN DPRD DKI Bangun 200 Tempat Cuci Tangan Pakai Ember
• Dokter Paru Ingatkan Uang Bisa Jadi Perantara Virus Corona, Seringlah Cuci Tangan Sesudahnya
"Bantuan ini berguna sekali karena masih bisa dipergunakan meski setelah masa pandemi. Misalnya anak-anak habis bermain di luar nisa langsung mencuci tangannya," ucap Abdul.
Pembangunan wastafel juga dilakukan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Jaka Teratai di Jatinegara Kaum.
Terlebih lagi, sarana fasilitas umum tersebut banyak dikunjungi oleh anak-anak hingga orang dewasa yang setiap hari melakukan berbagai aktivitas di RPTRA Jaka Teratai.
Pembuatan sarana cuci tangan tersebut diharapkan dapat berguna tidak hanya pada kondisi sekarang namun dapat digunakan dalam jangka panjang bagi masyarakat sekitarnya.