Gus Sholah Meninggal

Pesantren Tebuireng Jombang: Gus Sholah Akan Dimakamkan Dekat Makan Ayah dan Kakeknya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah kerabat mengangkat keranda berisi jenazah KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah di rumah duka di Mampang Prapatan, Jakarta, Minggu (2/2/2020) malam.

• TERBONGKAR, Sebelum Temui Ajal Korban Berhubungan Badan dengan Gay Lalu Diintimidasi

Ia lahir di Jombang pada 11 September 1942 dari pasangan suami istri, KH Wahid Hasyim dan ibundanya Hj Solichah. 

Santri Tebuireng Jombang berduka

Ribuan santri dari Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, berduka dengan wafatnya pengasuh mereka yang juga tokoh nasional KH Sholahudin Wahid, Minggu malam.

"Tadi itu para santri diminta untuk istigatsah dan kataman (Kitab Suci Al-Quran) setelah Magrib, menyusul ada kabar Gus Sholah tadi kritis. Mendoakan untuk kesembuhan beliau. Baru dapat informasi sekitar jam 21.00 WIB beliau wafat," kata Azwani, salah seorang pengurus PP Tebuireng, Kabupaten Jombang, saat dihubungi lewat telepon seluler, Minggu malam.

Ia mengatakan, saat ini pengurus sedang persiapan untuk rencana pemakaman Gus Sholah (KH Sholahudin Wahid).

• Petinggi Sunda Empire Ditangkap di Tambun, Begini Reaksi Kapolres Metro Bekasi

Kabarnya, pemakaman akan dilakukan di area makam yang berada di kompleks pesantren, bersama dengan ayahandanya, KH Wahid Hasyim, kakeknya yakni KH Hasyim Asy'ari, kakaknya yang juga mantan Presiden yakni KH Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur.

"Untuk pemakaman memang dari keluarga, tapi informasinya dimakamkan di makam kompleks pondok, dekat dengan makam ayah dan kakeknya," kata dia.

Untuk saat ini, ia mengatakan belum dilakukan persiapan khusus untuk pemakaman seperti penggalian makam.

Dari pengurus pondok juga masih menunggu instruksi lebih lanjut dari pihak keluarga.

• Dijanjikan Kerja Sebagai ART, 34 PSK Gang Royal Diputus Komunikasinya dengan Keluarga

Sementara itu, dengan wafatnya Gus Sholah, untuk santri juga belum dilakukan kegiatan tahlil bersama.

Pengurus masih menyiapkan segala sesuatu untuk keperluan penyambutan jenazah.

Ia mengatakan, para santri sangat berduka dengan wafatnya Gus Sholah.

Halaman
123

Berita Terkini