WAKIL Ketua DPR Fahri Hamzah kembali ke Gedung DPR pada Selasa (24/9/2019) malam.
Fahri Hamzah kembali ke DPR dari rumah dinasnya yang berada di sebelah kompleks Parlemen.
Dari rumah dinasnya, Fahri Hamzah mengaku melihat unjuk rasa sudah anarkis.
• PRAKA Zulkifli yang Gugur Dibacok di Wamena Papua Pernah Bebaskan 344 Sandera OPM Bareng Kopassus
Fahri Hamzah menyayangkan unjuk rasa berujung rusuh dengan membakar sejumlah benda.
"Ya enggak jelas sudah, sudah bakar-bakar begitu, lapangan tembak yang di belakang, Hotel Mulia gerbangnya kena katanya, terus di sebelah situ pos polisi kena."
"Jadi ya kita menyangkan karena ternyata mahasiswanya sudah enggak ada, akhirnya jadi kerusuhan. Harus menjadi evaluasi bersama," kata Fahri Hamzah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
• 22 dari 26 Korban Tewas Akibat Kerusuhan di Wamena Warga Pendatang
Fahri Hamzah menyayangkan karena menjelang malam, yang tampak berunjuk rasa bukan lagi mahasiswa.
"Jadi patut disayangkan karena sudah tidak ada mahasiswanya," ujarnya.
Fahri Hamzah mengaku dirinya sedari sore menunggu mahasiswa untuk berdialog. Namun, tidak ada mahasiswa yang mau berdialog.
• KAPOLRI Sebut KNPB Dalang Kerusuhan di Wamena yang Akibatkan 26 Warga Tewas
"Ternyata sudah enggak ada mahasiswanya memang. Massanya sudah pulang, ini sisa-sisanya kita enggak tahu ini kok bakar-bakar mobil, bakar pos polisi kan?"
"Setahu saya ya, saya kan aktivis mahasiswa juga," ucapnya.
Ricuh Sampai Dini Hari
Kericuhan aksi massa di sekitar Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, belum berakhir hingga Rabu (25/9/2019) sekira pukul 00.10 WIB,
Dini hari tadi, kericuhan bergeser ke flyover Slipi, Jakarta Barat, dan sekitaran Hotel Mulia, Senayan.
Massa mulai bergeser. Aparat kepolisian bergerak menjauhkan massa dari Gedung DPR MPR. Situasi di depan Gedung DPR arah Semanggi kemudian mulai kondusif.
• ADA Demonstrasi Mahasiswa di Depan MPR/DPR, Ini Pengalihan Rute Bus TransJakarta