"Kita tetap maju, karena Undang-Undang itu nggak jelas, banyak yang nggak masuk akal," ungkapnya bergegas meninggalkan UGD RSPP kembali menuju kawasan Senayan.
Sementara itu, dalam catatan pasien yang terpampang pada halaman UGD RSPP, tercatat seorang mahasiswa dari Universitas Terbuka, dua orang mahasiswa Universitas Pancasila, lima orang mahasiswa Universitas Bani Saleh, seorang mahasiswa Universitas Ibnu Khaldun, dua orang mahasiswa Universitas UIN Syarif Hidayatullah.
Selain itu, terdapat seorang mahasiswa Perbanas, seorang mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), seorang mahasiswa Nusa Mandiri, seorang mahasiswa IBN, seorang mahasiswa Universitas Uhamka dan dua orang mahasiswa Universitas Pertamina.
Jumlah pasien terus bertambah banyak seiring dengan ambulans yang terus berdatangan membawa mahasiswa yang tumbang. Belum diketahui berapa total mahasiswa yang dirawat di UGD RSPP hingga pukul 19.00 WIB.