Ani Yudhoyono Meninggal

Ani Yudhoyono Meninggal, Tagar #RIPAniYudhoyono Langsung Rajai Trending Topic Twitter

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ani Yudhoyono dan SBY

"Semoga doa dan dukungan yang diberikan akan dikabulkan oleh Allah Swt, Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga Ibu Ani dapat segera sembuh," sambung Ossy.

SBY, katanya, meminta maaf kepada sejumlah sahabat dan kerabat yang menjenguk Ani Yudhoyono saat ini.

Ia meminta maaf tidak bisa menemui karena masih konsentrasi mendampingi Ani Yudhoyono, di ruang ICU.

Mengadu ke Komnas HAM, Penghuni Asrama Brimob Petamburan Korban Kerusuhan 22 Mei Diminta Lakukan Ini

Sementara, Presiden Jokowi sudah mengetahui kondisi terkini kesehatan Ani Yudhoyono.

Namun, belum diketahui apakah Jokowi akan kembali menjenguk Ani Yudhoyono ‎di Singapura atau tidak.

"Presiden sudah tahu kondisi terbaru Bu Ani. Belum diketahui akan segera kesana atau tidak, tapi Istana sangat prihatin," ungkap Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/5/2019).

Ani Yudhoyono Sudah Tiga Hari Dirawat di Ruang ICU, Semua Keluarga SBY Berkumpul di Singapura

Sebelumnya, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana dan putranya Kaesang Pangarep serta Moeldoko, sempat menjenguk istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu pada 21 Februari 2019.

Ani Yudhoyono dirawat karena menderita kanker darah. Dia sudah menjalani perawatan di rumah sakit sejak 2 Februari 2019.

‎Atas menurunnya kondisi kesehatan Ani, banyak orang yang mendoakan untuk kesembuhannya.

Moeldoko Bilang Wacana Referendum Muncul karena Emosi Partai Aceh Kalah Pemilu

Anak hingga menantu termasuk cucu, setia menunggu di rumah sakit secara bergantian.

Sebelumnya, politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean membenarkan kondisi istri Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono, sedang menurun.

Kurang lebih tiga bulan Ani Yudhoyono dirawat di Singapura, karena kanker darah.

Polisi Malaysia Tangkap Warga Indonesia Terkait ISIS, Diduga Hendak Rencanakan Misi Bunuh Diri

"Iya pagi tadi jam 8 drop lagi dan jam 9 tidak sadarkan diri," ujar Ferdinand Hutahaean saat dihubungi, Jumat (31/5/2019).

Saat ini menurut Ferdinand Hutahaean di National University Hospital Singapura sudah banyak petinggi Partai Demokrat yang mendampingi SBY dan keluarga.

"Rencananya banyak yang menyusul," katanya.

Kuasa Hukum Bekas Danjen Kopassus Soenarko: Selundupkan Senjata Masa Cuma Satu? Itupun Sudah Busuk

Halaman
1234

Berita Terkini