"Jadi ini pemilu yang menarik partisipasi publik sangat tinggi, karena diikuti 81% masyarakat Indonesia. Bahkan ini yang paling tertinggi pasca-reformasi," bebernya.
"Apa yang dimaksud people power itulah yang ada di TPS, di mana masyarakat turun menunjukkan powernya untuk memilih," sambungnya.
Tito Karnavian juga menyinggung kasus yang menjerat Ratna Sarumpaet, yakni menyebar berita bohong yang mengakibatkan keonaran. Sehingga, bisa pula bernasib sama, yaitu diganjar pidana.
• Ini Lokasi Rawan Balapan Liar di Kawasan Jadetabek Saat Bulan Ramadan
"Kalau ternyata memprovokasi dilakukan makar atau menyebarkan berita bohong yang menyebabkan keonaran. Misalnya bilang kecurangan tapi buktinya tidak jelas lalu terjadi keonaran. Yang melakukan itu bisa dijerat," beber Tito Karnavian.
"Ini seperti kasus yang sedang berlangsung, mohon maaf, tanpa mengurangi asas praduga tidak bersalah, kasus Ratna Sarumpaet. Itu melakukan menyebar berita bohong yang mengakibatkan keonaran," tambah Tito Karnavian.
Sementara, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap potensi people power, dengan menggunakan pendekatan teritorial.
• Buruan ke Bioskop! Mulai Hari Ini Sang Sutradara Cabut Larangan Spoiler Avengers: Endgame
"Dengan berkerja sama dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat," katanya.
Lebih lanjut, ia beserta Kapolri pun mengingatkan kepada masyarakat untuk dewasa dalam menyikapi hasil pemilu, dan tak melakukan tindakan melanggar hukum.
"Jadi kami meminta kedewasaan dari masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum," imbaunya.
• Bulan Ramadan, Sandiaga Uno Sarankan Elite Politik Fokus Jaga Harga Ketimbang Sibuk Jaga Suara
TNI, lanjut Panglima, juga melakukan pembinaan teritorial. Ia telah memerintahkan kepada satuan kewilayahan untuk membangun kedewasaan politik.
"Bintara pembina desa mengajak masyarakat untuk menyadari bahwa berbeda pilihan dalam pemilu adalah hal yang lumrah, namun hal itu bukan berarti saling memusuhi," katanya.
Hadi Tjahanto pun telah memerintahkan satuan TNI untuk melakukan temu cepat dan cegah dini terhadap setiap potensi konflik.
• Ternyata Kalimat Ikonik I Love You 3000 di Film Avengers: Endgame Berasal dari Sini
"TNI juga terus melaksanakan patroli bersama Polri dalam rangka cipta kondisi wilayah. TNI akan menyiagakan pasukan cadangan dan Alutsista yang siap memberikan bantuan jika terjadi konflik," bebernya.
Sementara, calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengatakan, Prabowo Subianto tak mungkin melakukan perintah ‘people power’ kepada pendukungnya.
Sandiaga Uno mengatakan Prabowo Subianto bukanlah sosok diktator.
• Ini Keganjilan OTT KPK Terhadap Romahurmuziy Menurut Kuasa Hukumnya