Pilpres 2019

Sindir Gerakan Rabu Putih Jokowi, Ketua PA 212: Apa Sudah Luntur Kotak-kotaknya?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif seusai diperiksa di Mapolresta Solo, Kamis (7/2/2019).

KETUA Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif menyindir gerakan Rabu Putih yang digagas pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin, saat hari pencoblosan 17 April 2019.

Dia mempertanyakan perubahan simbol kotak-kotak yang selama ini dipegang kubu Jokowi, menjadi warna putih.

"Saya bingung kenapa sekarang kok jadi hilang kotak-kotaknya? Apa sudah luntur kotak-kotaknya kemudian berubah jadi putih?" Tutur Slamet Maarif di Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (31/3/2019).

Selisih Elektabilitas Semakin Menipis, Sandiaga Uno Bersiap Sprint Mendekati Garis Finis

Meski menyindir, Slamet Maarif tidak mempersoalkan perubahan gaya berpakaian Jokowi dan para pendukungnya.

Menurutnya, penggunaan warna putih adalah hak setiap orang.

Namun, Slamet Maarif mengingatkan bahwa pihaknya sudah lama menggagas gerakan menggunakan pakaian putih-putih.

Wiranto: Hoaks Adalah Teror, Segera Kita Atasi dengan Tegas dan Keras!

Mereka tetap akan menjalankan rencana memilih mengenakan pakaian putih-putih.

"Kami akan tetap putihkan TPS di hari H-nya, dan tetap akan mengenakan atribut putih-putih. Kalau mereka mau ngikutin ya monggo-monggo saja, itu hak mereka, tapi kita bertanya semuanya, ke mana itu kotak-kotaknya?" papar Slamet Maarif.

Sebelumnya, melalui tulisan tangan pada secarik kertas, Jokowi menuliskan pesan kepada pendukungnya untuk meramaikan TPS mengenakan baju berwarna putih, saat hari pencoblosan nanti.

BREAKING NEWS: Satu Anggota Brimob Gugur Saat Kontak Senjata Melawan KKSB di Nduga Papua

"Gunakan hak pilih kita pada tanggal 17 April 2019. Jangan lupa pilih yang bajunya putih. Karena putih adalah kita. Kita semua ke TPS berbondong-bondong berbaju putih," tulis Jokowi.

Direktur Komunikasi Politik TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin Usman Kansong membenarkan adanya tulisan dari Joko Widodo, yang menginstruksikan pendukungnya mengenakan baju berwarna putih saat hari pencoblosan, 17 April 2019.

Usman menjelaskan, tulisan itu langsung ditulis Jokowi setelah melaksanakan kampanye terbuka hari pertama, Minggu (24/3/2019) di Banten.

Anggota Brimob yang Ditembak KKSB di Papua Anak Buruh Pelabuhan di Nunukan Kalimantan Utara

Sebelumnya, Jokowi meminta warga Dumai, Riau, pada 17 April 2019, berbondong-bondong datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) menggunakan hak pilihnya.

"Tinggal 22 hari lagi, saya titip mari kita mengajak kawan-kawan kita, saudara sekampung, datang ke TPS," ujar Jokowi saat kampanye terbuka di Bundaran Bukit Gelanggang, Selasa (26/3/2019) sore.

Capres nomor urut 01 itu pun meminta warga Dumai untuk tidak salah memilih pasangan capres-cawapres dalam kontestasi Pilpres 2019. Di mana, dirinya bersama cawapres Maruf Amin menggunakan baju putih.

Pemerintah Kerahkan Setengah Juta Lebih Personel TNI-Polri untuk Amankan Pemilu 2019

Halaman
123

Berita Terkini