WARTA KOTA, PALMERAH -- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menanggapi pernyataan Wakil Ketua Dewan Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid, yang mempermasalahkan adanya dokumen pakta integritas dengan Partai Demokrat.
Deddy mengaku tidak tahu-menahu alasan Hidayat Nur Wahid mengeluhkan pakta integritas yang diunggah oleh mantan Ketua MPR tersebut di akun Twitternya.
"Enggak tahu saya apa yang dipermasalahin. (Pihak) yang mempermasalahin kan bukan saya. Tanya aja ke yang mempermasalahin," ujar Deddy di Bandung, Senin.
Sebelumnya, Deddy Mizwar dan Hidayat Nur Wahid sempat saling berbalas cuitan di Twitter pada Senin siang.
Baca: Wow, Ridwan Kamil Kini Jadi Merek Keripik, Tersedia Berbagai Rasa yang Bikin Galau
Hidayat mengunggah dokumen pakta integritas antara Deddy dan Partai Demokrat.
Dalam cuitannya Hidayat terlihat seperti mempermasalahkan salah satu poin yang tertuang dalam dokumen tersebut, terutama terkait dukungan kepada calon presiden maupun wakil presiden yang diusung Partai Demokrat pada Pemilihan Presiden 2019.
"Bang @Deddy_Mizwar_ berikut Pakta Integritas, yg Abang tandatangani, yg pd point 3 jelas menyebutkn ttg komitmen Demiz unt gerakkan mesin Partai unt memenangkan Presiden/Wakil Presiden yg diusung olh Partai Demokrat. Dokumen ini kami dapat dari 2 sumber yg sangat dekat dg Antum," kata Hidayat dalam cuitannya.
Baca: Hidayat Nur Wahid Sebut Pihak yang Pakai Istilah Reuni dan Alumni 212 Lakukan Ujaran Kebencian
Baca: Warga Berharap Gubernur DKI Dapat Atasi Banjir Rob
Saat ini Deddy Mizwar telah resmi diusung sebagai calon gubernur oleh Partai Demokrat dalam Pilgub Jabar 2018.
Bahkan ia diangkat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) Partai Demokrat Jawa Barat.
Menurut Deddy, mendukung langkah apa pun yang diambil Demokrat telah menjadi kewajibannya.
Terlebih, sambungnya, kini ia telah menjadi kader partai berlambang mercy tersebut.
"Apa salahnya coba mendukung partai sendiri? Kan saya kadernya. Saya tanya, kalau kamu kader partai A, pasti mendukung partai A, kan, bukan partai lain," katanya.
Pakta integritas yang diunggah Hidayat, disinyalir menjadi salah satu faktor ditariknya dukungan PKS terhadap Deddy Mizwar.
PKS yang sebelumnya mendukung Deddy, memilih menarik diri dan mengusung Sudrajat sebagai calon gubernur Jabar.