'Jual' Kerinduan Masa Soeharto, Partai Berkarya Targetkan Posisi Dua Besar di Pemilu 2019

Penulis: Feryanto Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Berkarya Neneng A Tutty saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Berkarya, Jalan Antasari Raya Nomor 20, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (2/8/2017) malam.

WARTA KOTA, CILANDAK - Partai Berkarya serius menjadi salah satu partai politik yang akan bertarung dalam Pemilihan Umum 2019.

Bahkan, saat ini partai dengan seragam kebanggaan berwarna kuning itu telah merambah ke hampir seluruh wilayah di Indonesia, guna pemenuhan verifikasi yang disyaratkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Ketua Umum Partai Berkarya Neneng A Tutty mengatakan, saat ini partainya sudah memiliki cabang di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota di Indonesia.

Kepengurusan partai juga sudah ada hingga tingkat kecamatan dan kelurahan.

Baca: Djarot: Yang Mau ke Suriah Lebih Baik di Sana Teruslah

"Kami sangat serius menghadapi proses verifikasi dari KPU. Dan kami yakin Partai Berkarya akan lolos sebagai kontestan dalam Pemilu 2019, karena sebagian besar syarat telah kami penuhi," kata Neneng saat menggelar jumpa pers di Kantor DPP Partai Berkarya, Jalan Antasari Raya Nomor 20, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (2/8/2017) malam.

"Ada pun soal target perolehan suara pada Pemilu 2019, kami kira bisa berada di dua besar," tambahnya.

Neneng bilang, keyakinan tersebut bukan tanpa alasan.

Ia telah melihat antusiasme tokoh serta masyarakat untuk bergabung di partai besutan Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto itu, begitu tinggi.

Meski demikian, untuk bisa menjadi kader, Neneng bilang pihaknya tidak asal comot dan melakukan seleksi ketat.

Baca: Anggaran Ditolak DPR, Bappenas Tetap Lanjutkan Kajian Pemindahan Ibu Kota

Neneng tidak menampik sebagian orang merindukan masa-masa kepemimpinan Presiden Soeharto, yang menurutnya Indonesia kala itu berada pada keadaan ekonomi yang baik dengan masyarakatnya yang sejahtera.

"Kita lihat bagaimana program-program dari Pak Harto menjadikan Indonesia disegani. Dulu kita bisa swasembada pangan, pembangunan berjalan berkesinambungan, nilai ekspor kita juga cukup tinggi," paparnya.

Atas alasan itu, ia menyebut partainya akan mendorong Tommy Suharto untuk bisa maju dan terpilih menjadi presiden republik ini, supaya bisa melanjutkan program-program positif yang belum terselesaikan di masa kepemimpinan mendiang ayahnya.

Baca: Gerindra Masih Tunggu Jawaban Prabowo Subianto Soal Maju di Pilpres 2019

Halaman
12

Berita Terkini